Balikpapan, infosatu.co – Dalam Rapat Paripurna yang digelar di Ruang Gabungan Komisi Gedung DPRD Balikpapan, Senin (7/9/2020) secara virtual tentang Penyampaian Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD terhadap Nota Penjelasan Wali Kota Balikpapan mengenai Rancangan Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan Tahun Anggaran 2020,
Wakil dari Fraksi PKS Laisa Hamisa memberikan usulan ke Pemkot Balikpapan.
Ia mengharapkan sebaiknya Pemkot Balikpapan memberikan sertifikat untuk para perawat atas dedikasi pekerjaannya di tengah pandemi Covid-19.
“Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) itu mengharapkan adanya pemberian sertifikat sebagai tanda penghargaan untuk para perawat. Lebih bagus kalau diberikan saat ulang tahun PPNI pada 11 November 2020 mendatang,” ucapnya.
Ia menambahkan jumlah perawat di Balikpapan jumlahnya ada sekitar 100 orang sampai saat ini baik itu RSUD Kanujoso Djatiwibowo, Rumah Sakit Tentara Balikpapan, Rumah Sakit Restu Ibu, dan ada juga yang tersebar di 10 puskesmas.
“Sampai saat ini sudah ada 1 perawat meninggal di RSUD Kanujoso. Jadi kami minta perhatian dari Pemkot Balikpapan untuk memberikan apresiasinya. Ini akan sangat bermanfaat bagi teman-teman perawat,” urainya. (Editor: Irfan)
