infosatu.co
DISKOMINFO KALTIM

DWP Kaltim Tekankan Pentingnya Waspada Zoonosis dalam Seminar Kesehatan Hewan

Teks: Siti Saniatun Sa’adah, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim

Samarinda, Infosatu.co – Seminar Kesehatan Hewan dan Vaksin Rabies Gratis yang digelar Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kalimantan Timur (Kaltim) digelar pada Selasa, 5 Agustus 2025, di Kantor DWP Kaltim Jalan Kinibalu No. 21 Samarinda.

Seminar ini menghadirkan narasumber Siti Saniatun Sa’adah, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim.

Acara ini diikuti 84 pengurus DWP Kaltim dan dirangkai dengan pertemuan rutin bulanan periode 2024–2025.

Dalam paparannya, dia menegaskan bahwa kewaspadaan terhadap penyakit zoonosis atau penyakit yang ditularkan dari hewan ke manusia menjadi hal yang tidak bisa diabaikan.

Ia menyebut sekitar 75 persen penyakit baru pada manusia berasal dari hewan.

Zoonosis, jelasnya, dapat ditularkan oleh bakteri, virus, jamur, maupun parasit. Contoh yang pernah melanda dunia adalah COVID-19, sementara rabies hingga kini masih menjadi perhatian serius di Kalimantan Timur.

“Penularannya bisa melalui gigitan hewan terinfeksi, kotoran, urin, darah, atau air liur, bahkan perantara seperti lalat dan pinjal,” katanya.

Untuk mencegah penularan, ia menekankan pentingnya perilaku sederhana seperti menjaga kebersihan, mencuci tangan setelah kontak dengan hewan, serta memastikan daging yang dikonsumsi dimasak dengan sempurna.

Ia juga menyoroti penyakit toksoplasmosis yang ditularkan melalui kotoran kucing, yang berisiko besar pada ibu hamil karena bisa menyebabkan keguguran atau kelainan janin.

“Di Kaltim kasus toksoplasmosis memang jarang ditemukan, tetapi kewaspadaan tetap diperlukan, terutama bagi ibu-ibu yang memelihara kucing,” jelasnya.

Meski zoonosis bisa menjadi ancaman serius, dia menegaskan masyarakat tidak perlu hidup dalam ketakutan.

Menurutnya, yang terpenting adalah memahami cara pencegahan dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Edukasi seperti seminar ini diharapkan dapat membantu masyarakat lebih paham dan menjaga keluarganya dari risiko penularan.

Ia menutup penyampaiannya dengan ajakan kepada seluruh peserta untuk meneruskan informasi yang diperoleh kepada keluarga dan lingkungan sekitar, sebagai wujud kontribusi dalam menciptakan masyarakat sehat. (Adv/diskominfokaltim)

Editor: Nur Alim

Related posts

Kaltim Masih Belum Bebas Rabies, Dinas Peternakan Tekankan Vaksinasi dan Edukasi

adinda

30 Peserta Ikuti Pelatihan Pangkas Rambut Gratis, DP2KUKM Dorong Wirausaha Lokal

Adi Rizki Ramadhan

84 Pengurus DWP Hadiri Seminar Kesehatan Hewan dan Vaksin Rabies Gratis di Samarinda

adinda

Leave a Comment

You cannot copy content of this page