Samarinda, infosatu.co – Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) telah menyiapkan berbagai strategi untuk menghadapi arus mudik Lebaran tahun ini. Berbagai langkah antisipasi dilakukan guna memastikan kelancaran, keamanan, dan kenyamanan para pemudik.
Plt. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kaltim, Irhamsyah menyebut pihaknya akan mendirikan posko di setiap terminal pada sepuluh hari sebelum dan sepuluh hari setelah Lebaran Idulfitri. Posko ini tidak hanya digunakan untuk pemeriksaan kelayakan kendaraan (ramcek) tetapi juga sebagai tempat pemeriksaan kesehatan.
“Selama periode tersebut, kami akan membuka posko di setiap terminal untuk melakukan ramcek serta pemeriksaan kesehatan bagi pengemudi,” papar Irhamsyah, Senin, 17 Maret 2025.
Ia menambahkan pada 19 Maret mendatang, Dishub Kaltim juga akan melakukan ramcek terhadap kendaraan-kendaraan travel di bandara, khususnya di Balikpapan. Pemeriksaan ini bertujuan memastikan armada dalam kondisi layak guna mendukung kelancaran mobilitas pemudik yang tiba melalui jalur udara.
“Tanggal 19 Maret, kami akan melakukan ramcek kendaraan travel, khususnya Balikpapan,” jelasnya.
Sementara itu, untuk arus mudik jalur sungai, Dishub Kaltim telah melakukan ramcek terhadap kapal-kapal di Pelabuhan Sungai Kunjang yang beroperasi ke Mahulu dan Melak sejak 14 Maret 2025. Selain itu, speedboat di kawasan Pasar Pagi juga telah menjalani pemeriksaan kelayakan guna memastikan keselamatan penumpang.
“Sejak tanggal 14 Maret lalu, kami telah melakukan ramcek di Pelabuhan Sungai Kunjang, termasuk kapal-kapal yang beroperasi ke Mahulu dan Melak, serta speedboat di kawasan Pasar Pagi,” tutupnya.