Samarinda, infosatu.co – Beasiswa Kalimantan Timur (BKT) Tuntas diprioritaskan bagi mereka yang masuk ke perguruan tinggi dalam negeri, bukan luar negeri. Hal tersebut disampaikan Gubernur Kaltim Isran Noor saat ditemui awak media, Kamis (25/3/2021).
Menurutnya, pembiayaan perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri sangat jauh. Ibaratkan satu banding sepuluh, di luar negeri membiayai satu orang sedangkan dalam negeri bisa untuk sepuluh orang.
“Kalau di dalam negeri itu kan yang diberikan pada satu orang bisa untuk sepuluh di sini, bahkan mungkin sampai 20 orang di dalam negeri yang dapat kesempatan,” jawabnya.
Isran menegaskan apabila BKT Tuntas hanya diberikan kepada satu orang di luar negeri ini biayanya terlalu mahal. Jadi itu lah pertimbangan yang diambil oleh mantan Bupati Kutai Timur (Kutim) ini.
“Dari sekian banyak yang mendaftar pun hanya 30 sampai 40 persen yang dapat diterima dari pendaftaran setiap tahunnya, banyak yang tidak mendapat kesempatan,” ungkapnya di Lantai 2 Ruang HOB Kantor Gubernur Kaltim.
Oleh sebab itu, BKT Tuntas hanya diprioritaskan bagi mereka yang ingin bersekolah ataupun masuk di perguruan tinggi dalam negeri bukan luar negeri.
“Sebenarnya tahun 2020 ini kita berikan BKT Tuntas untuk lokal semuanya, namun hanya Beasiswa Kaltim Stimulan (BKS) saja yang memberikan beasiswa ke luar negeri,” jelasnya.
Disinggung berapa banyak target penerima beasiswa tahun 2021, Isran menjawab dengan sangat santai dan gurau, more or less 2020. Artinya, kurang lebih seperti tahun 2020.
“More or less 2020, itu bahasa Kota Bangun. Kemudian kalau untuk kategori itu tidak ada, semuanya sama saja. Yang tuntas sampai kepada yang berprestasi, ada yang memberikan nama besar untuk masyarakat dan daerah. Bahkan untuk disabilitas juga tidak ada perbedaan,” ucapnya.
Pendaftaran BKT Tuntas tahun 2021 dapat dilakukan melalui website dengan alamat beasiswa.kaltimprov.go.id bagi yang melakukan akses melalui kaltimtuntas.id akan otomatis diarahkan ke alamat website beasiswa.kaltimprov.go.id (editor: irfan)
