Samarinda, infosatu.co – Suka atau tidak, saatnya bagi Lionel Messi untuk move on dari klub bersejarah Barcelona yang diperkuatnya selama 21 tahun mulai dari Akademi La Masia (2000) hingga menembus tim utama senior Barca (2004). Penggemar sepak bola di dunia seperti dipertontonkan adegan film drama sungguhan, betapa Messi bersedih hingga menangis saat detik-detik perpisahan dengan manajemen Barcelona di Nou Camp. Ia seperti berat hati untuk menanggalkan kostum Barca.
Namun perubahan itu segera terjadi. Beberapa jam lalu ia memberikan senyum hangat seusai jet pribadinya mendarat di Bandara Le Bourget. Mengenakan kaos putih bertuliskan Paris, Messi disambut sekumpulan fans Paris Saint-Germain (PSG) yang sudah menantinya berjam-jam lamanya. Messi menyunggingkan senyum. Apakah ini pertanda bahwa Messi sudah siap memulai lembaran baru di Paris dan menutup buku catatan prestasinya yang gemilang di Barcelona?
Sejak Rabu (11/8/2021) kemarin, pemberitaan tentang Messi tak ada habisnya saat pemegang penghargaan Ballon d”Or atau bola emas (gelar penghargaan individu untuk pemain terbaik dunia yang diberikan setiap tahun) itu resmi meneken kontrak baru disaksikan Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi (kiri) dan Direktur Olahraga PSG Leonardo Nascimento de Araujo di Room Conference Stadion Parc des Princes di Paris. Messi akan mengenakan nomor punggung 30, hampir sama ketika ia memulai debutnya di Barcelona di level LaLiga.
Menarik dikupas setelah Messi bergabung akankah PSG bisa menjuarai Liga Champions. Sebuah tropi yang diidam-idamkan oleh Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi. Untuk diketahui, Les Parisiens (julukan PSG) nyaris memenangkan gelar perdananya di final Liga Champions musim 2019/2020 di Stadion Estadio da Luz Lisbon Portugal namun harus kandas di tangan raksasa Jerman Bayern Munich lewat gol tunggal sundulan Kingsley Coman.
Sejumlah asa dan optimisme bergabungnya Messi tentunya menambah kepercayaan diri PSG bisa menjuarai Liga Champions musim 2021/2022. Mengukur kekuatan PSG terkini, tentunya klub yang bermarkas di jantung ibu kota Perancis ini layaknya disebut The Super Team. Sebelum messi, nama-nama top rekrutan PSG sudah duduk di bench pemain mulai dari Sergio Ramos (eks Real Madrid), Gianluigi Donnarumma (eks AC Milan) dan Georginio Wijnaldum (eks Liverpool). Status mereka sama, bebas transfer. Seluruh klub-klub eropa juga bakal iri dan bergidik melihat trisula maut di formasi jajaran depan PSG. Ya, Messi akan ditandemkan dengan dua penyerang cepat dan punya skill di atas rata-rata seperti Mbappe dan Neymar. Patut ditunggu polesan racikan manis pelatih Mauricio Pochettino.
Messi pun tanpa ragu menegaskan bahwa targetnya adalah memenangkan Liga Champions bersama PSG. Messi pun mengungkapkan ambisi terbesarnya bersama PSG.
“Saya akan berusaha membantu, memberikan yang terbaik. Tujuan dan mimpi saya adalah mengangkat trofi Liga Champions untuk PSG,” ucap Messi yang sudah memenangkan empat trofi Liga Champions bersama Barcelona dikutip resmi dari official account PSG.
Ronaldinho, mantan rekan setim Messi di Barca ikut berseloroh di jagad maya. Eks pemain Brasil yang juga pernah merasakan seragam (PSG) itu menulis demikian.
“Sangat menyenangkan bisa bermain di dua klub ini dan sekarang melihat teman saya memakai baju ini, semoga ada banyak momen kegembiraan Leo,” ucapnya dikutip dari laman twitter.
Tidak sampai di situ. Kepindahan Messi, menyitir Ronaldinho bakal mengakhiri penantian PSG untuk trofi Liga Champions Eropa. Ia seperti mencium aroma Liga Champions menyeruak di Paris.
Apakah anda juga menghirup aroma yang sama? itulah sepak bola. Industri yang menjadi magnet luar biasa. Menarik perhatian miliaran pasang mata dan menyedot banyak uang dalam waktu bersamaan. Kita tunggu saja aksi Messi di PSG, mampukah! (Editor: Redaksi)
