Kukar, infosatu.co – Lapangan Sudirman yang terletak di Muara Jawa Ulu, Kecamatan Muara Jawa, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) disebut sebagai tempat yang menyatukan seluruh warga di desa tersebut.
Sebab, lapangan ini bisa untuk menggelar acara pemerintahan dan kemasyarakatan. Maka, bisa dibilang sangat fungsional. Camat Muara Jawa Safrudin membenarkan hal tersebut.
“Memang betul adanya. Sebab lapangan itu diperuntukkan untuk umum, ditambah kita juga belum punya banyak tempat untuk kegiatan masyarakat, jadinya tempat itulah yang kita maksimalkan,” ungkapnya saat diwawancarai MSI Group di Kantor Kecamatan Muara Jawa beberapa waktu lalu.
“Jadi seluruh kegiatan dari berbagai segmen, unsur, kelompok pemerintahan atau masyarakat dilaksanakan di sana,” lanjutnya.
Kegiatan yang dapat digelar di lapangan yang menjadi ikon Muara Jawa ini bisa acara resmi, hiburan hingga yang bersifat religi.
“Seperti contoh kegiatan yang baru saja dilakukan di sana yaitu Maulid Arba’in, bahkan antusias warga sangat luar biasa sampai lapangan itupun tidak menampung,” jelasnya.
“Ini menunjukkan bahwa lapangan tersebut bisa menjadi pemersatu masyarakat,” lanjutnya.
Sebagai informasi, Lapangan Merdeka juga sempat menjadi lokasi dilangsungkannya pasar malam setiap malam Minggu. Namun, setelah lapangan ini direnovasi pada tahun 2016/2017, pasar malam dipindahkan ke tempat lain.
Saat ditanya kontribusi Lapangan Sudirman terhadap Pendapatan Asli Desa (PADes), Safrudin menyatakan belum ada. Sebab, biaya sewa atau retribusi belum diterapkan bagi pengguna fasilitas tersebut.
“Untuk saat ini, kami belum ke arah situ. Lebih kepada iuran kebersihan saja kepada masyarakat,” jelasnya.
“Namun perlahan kita akan mengarah ke sana juga. Yang pasti dilakukan bertahap agar masyarakat tidak kaget juga, yang tadinya gratis, nantinya dikenakan biaya,” pungkasnya. (Adv)
