Samarinda, infosatu.co – Setelah dua tahun Indonesia dilanda kenaikan kasus Covid-19, akhirnya Presiden Joko Widodo mengizinkan penyelenggaraan mudik lebaran tahun 2022.
Pemerintah daerah (Pemda) melalui OPD terkait telah bersiap-siap memaksimalkan semua armada untuk menyukseskan pelaksanaan mudik lebaran tahun ini.
Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor melalui Kepala Dinas Perhubungan Arih Franata Filifus (AFF) Sembiring membenarkan hal tersebut, saat ditemui awak media di Masjid Nurul Mu’minin Pemprov Kaltim pada Senin (18/4/2022).
“Sudah dua tahun lebih tidak ada mudik, kemungkinan akan terjadi lonjakan penumpang baik yang ingin mudik maupun nanti balik. Jadi kami memaksimalkan semua armada yang ada,” ungkapnya.
Dishub Kaltim juga sudah melakukan ram check semua moda transportasi baik roda empat, taksi dan angkutan online lainnya.
“Ram check itu pemeriksaan tiga sisi. Pertama sisi administrasi. Kedua sisi fisik kendaraan. Ketiga sisi sarana penunjang,” jelasnya.
Selain itu kata Sembiring, pihaknya juga mempersiapkan beberapa armada cadangan yang kondisinya sudah siap operasional.
Ada sekitar 80 persen armada yang tersedia, sedangkan 20 persen sisanya tidak bisa bergerak dengan berbagai macam kendala seperti berada di bengkel, overhaul dan persoalan lainnya.
“Tapi kami sudah melakukan pemeriksaan ram check untuk memaksimalkan semua armada kita. Kemarin kita lakukan ram check di Kota Balikpapan. Tahun ini, Kaltim relatif siap mengoperasionalkan semua armada yang ada,” terangnya.