Kukar, infosatu.co – Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW pada Senin, 8 September 2025.
Acara berlangsung di kantor DLHK Kukar, Kalimantan Timur (Kaltim) dan diikuti seluruh jajaran pegawai, mulai dari pejabat struktural hingga staf teknis.
Kegiatan tersebut tidak sekadar menjadi perayaan seremonial, tetapi juga wujud penghormatan dan rasa cinta pegawai terhadap Nabi Muhammad SAW.
Melalui momentum itu, para ASN diajak merenungkan kembali nilai-nilai keteladanan Rasulullah yang dapat dijadikan pedoman dalam kehidupan pribadi maupun profesi sebagai abdi negara.
Kepala DLHK Kukar, Slamet Hadiraharjo, menekankan pentingnya menjadikan peringatan Maulid Nabi sebagai sarana memperkuat keimanan dan pembentukan akhlak.
Ia mengingatkan bahwa tugas sebagai pegawai negeri bukan hanya urusan administrasi, melainkan amanah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab.
“Peringatan ini tidak hanya seremonial, melainkan juga pengingat agar kita dapat meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW, terutama dalam menjalankan tanggung jawab yang diamanahkan kepada kita,” ujar Slamet.
Menurut Slamet, keteladanan Nabi Muhammad SAW relevan diterapkan di lingkungan birokrasi.
Prinsip kejujuran, kepedulian sosial, dan tanggung jawab yang dicontohkan Rasulullah menjadi fondasi moral dalam bekerja, terutama bagi instansi yang berkaitan dengan pengelolaan lingkungan hidup dan kehutanan.
Ia menilai, nilai-nilai tersebut dapat memperkuat budaya kerja yang transparan dan berorientasi pada pelayanan publik.
Slamet juga menyinggung pentingnya membangun sinergitas antarpegawai.
Menurutnya, kerja sama yang solid akan memperkuat kinerja organisasi, sekaligus mencerminkan semangat persaudaraan yang diajarkan Nabi Muhammad SAW.
Dalam pandangannya, birokrasi yang sehat harus dibangun di atas kebersamaan, saling menghargai, dan sikap tolong-menolong.
Lebih jauh, Slamet menegaskan bahwa DLHK Kukar berkomitmen menjadikan kegiatan keagamaan sebagai bagian dari pembinaan mental dan spiritual pegawai. (Adv)
