infosatu.co
DPRD KALTIM

Rapat Paripurna ke-31 Bahas 2 Agenda Pokok dan Tanggapan Gubernur Kaltim

Teks: Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud dalam membuka agenda Rapat Paripurna ke-31

Samarinda, Infosatu.co – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Hasanuddin Mas’ud, membuka Rapat Paripurna ke-31 Masa Sidang 2025 dengan menyampaikan pesan kebangsaan yang sarat makna.

Sidang yang digelar di Gedung DPRD Kaltim pada Jumat, 15 Agustus 2025, dihadiri 24 anggota dewan, serta diwarnai dengan ucapan selamat Hari Pramuka ke-64 dan menyongsong Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Dalam sambutannya, Hasanuddin menyampaikan bahwa peringatan Hari Pramuka yang jatuh pada 14 Agustus 2025 mengusung tema “Kolaborasi untuk Membangun Ketahanan Negara”.

Ia menekankan bahwa gerakan Pramuka menjadi wadah pembentukan karakter generasi muda yang disiplin, kreatif dan bermanfaat bagi sesama.

“Dari bumi perkemahan lahir harapan-harapan baru untuk bangsa. Setiap anak pramuka adalah cahaya bagi masa depan. Masa depan dimulai di hari ini. Jadilah pramuka yang terus belajar dan berkembang,” ujarnya.

Tak hanya itu, dia juga menyampaikan ucapan selamat HUT ke-80 Kemerdekaan RI yang akan diperingati pada 17 Agustus mendatang.

Mengusung tema “Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju”, ia mengajak seluruh pihak untuk menjadikan peringatan kemerdekaan sebagai momentum memperkuat persatuan dan nilai-nilai kebangsaan.

“Dirgahayu ke-80, semoga bukan hanya bendera yang berkibar tinggi tetapi juga nilai-nilai kejujuran, persatuan, dan keberanian. Semoga kita tidak hanya mengingat sejarah tetapi juga mengisinya dengan karya dan prestasi, untuk melanjutkan tongkat estafet perjuangan dengan aksi nyata,” tegasnya.

Ia menambahkan, peringatan hari-hari nasional seperti Hari Pramuka dan HUT RI harus menjadi pengingat bahwa kebersamaan dan kolaborasi adalah kunci menjaga ketahanan bangsa.

Menurutnya, tantangan global saat ini menuntut setiap daerah, termasuk Kaltim, untuk terus menguatkan solidaritas dan mengedepankan kepentingan masyarakat.

“Ketahanan negara tidak hanya soal pertahanan fisik, tetapi juga ketahanan sosial, ekonomi, dan moral. Pramuka, generasi muda, dan seluruh elemen masyarakat punya peran besar dalam hal ini,” jelasnya.

Rapat Paripurna ke-31 kali ini memiliki dua agenda pokok, yakni penyampaian tanggapan Gubernur Kaltim terhadap pandangan umum fraksi-fraksi DPRD terkait dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda), serta penetapan pembahasan raperda tersebut oleh komisi sesuai bidangnya.

Namun, sebelum memasuki agenda tersebut, ia memilih memberikan pengantar dengan nuansa kebangsaan.

Menurutnya, semangat nasionalisme yang dibangun dari momentum peringatan hari besar harus menjadi energi positif dalam menjalankan tugas-tugas legislatif maupun eksekutif.

Ia berharap seluruh anggota DPRD Kaltim tetap menjaga komitmen untuk bekerja bagi kepentingan rakyat.

“Kita semua punya peran strategis dalam melanjutkan perjuangan para pendiri bangsa. Tugas kita adalah memastikan bahwa kebijakan dan keputusan yang diambil selalu berpihak kepada kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.

Hasanuddin menutup sambutan pembuka rapat dengan mengucapkan terima kasih atas kehadiran seluruh anggota dewan dan pihak terkait.

Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, ia secara resmi membuka Rapat Paripurna ke-31 dengan sifat terbuka untuk umum.

Penyampaian pesan kebangsaan ini mendapat apresiasi dari sejumlah anggota dewan yang hadir.

Mereka menilai, momen seperti ini penting untuk mengingatkan kembali semangat perjuangan dan nilai persatuan di tengah dinamika politik dan pembangunan daerah.

Bagi Hasanuddin, sidang paripurna bukan hanya forum politik untuk membahas regulasi, tetapi juga ruang untuk memperkuat nilai-nilai moral, nasionalisme, dan kebersamaan.

“Kita tidak boleh kehilangan jati diri sebagai bangsa yang besar. Semua dimulai dari sikap saling menghargai, saling mendukung, dan bersama-sama membangun,” pungkasnya.

Related posts

APBD Perubahan Kaltim 2025 Disepakati Rp21,74 Triliun, Ditopang SiLPA Rp2,59 Triliun

Rizki

APBD-P Kaltim 2025 Tuntas Dibahas, Paripurna Sudah Dijadwalkan

Rizki

4 Kali Mangkir Pemanggilan DPRD, RSHD Dinilai Lecehkan Lembaga Dewan

Rizki

Leave a Comment

You cannot copy content of this page