Samarinda, infosatu.co – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah untuk meningkatkan efektivitas penyelenggaraan pemerintahan.
Hal ini disampaikannya dalam prosesi penganugerahan Satya Lencana Karya Satya di Pendopo Odah Etam, Senin, 6 Januari 2025. Kegiatan itu merupakan bagian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-68 Provinsi Kaltim.
Dalam pidatonya, Akmal menyoroti tantangan utama pemerintahan, yaitu mengatasi disparitas antara kebijakan pusat dengan implementasi di daerah.
Menurutnya, komunikasi dan koordinasi yang efektif jadi penentu keselarasan program pembangunan daerah dengan target nasional.
“Kinerja pemerintah daerah harus berkorelasi langsung dengan target nasional. Jangan sampai ada kesenjangan antara harapan pusat dengan pelaksanaan di daerah. Komunikasi yang baik adalah cara untuk menjembatani tantangan ini,” ujar Akmal.
Ia juga menekankan pentingnya optimalisasi potensi Kaltim. Mulai dari sumber daya manusia hingga infrastruktur. Akmal memberikan apresiasi kepada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) yang telah merancang berbagai program pembangunan berbasis hasil nyata.
Lebih lanjut, Akmal menyoroti isu-isu krusial seperti penanganan kemiskinan, perlindungan disabilitas, hingga korban bencana yang membutuhkan kebijakan terintegrasi.
“Kita perlu memperbaiki cara kerja agar tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur fisik, tetapi juga memperkuat pemberdayaan sosial. Dengan sinergi yang baik, kita bisa menciptakan pemerintahan yang lebih responsif,” tambahnya.
Dalam kesempatan ini, Akmal mengajak seluruh ASN dan pemangku kepentingan untuk menjadikan momentum HUT ke-68 Provinsi Kaltim sebagai awal penguatan kolaborasi lintas sektor.
Menurutnya, semangat kebersamaan harus menjadi dasar dalam menghadapi tantangan pembangunan yang semakin kompleks.
“Semoga HUT kali ini menjadi momen refleksi, agar kita lebih tanggap dan peka terhadap kebutuhan masyarakat. Kebersamaan adalah kunci untuk menghadapi berbagai tantangan di masa depan,” tutupnya.