
Penulis: Lydia – Editor: Achmad
Samarinda, infosatu.co – Terpilihnya Ibukota Negara baru di Kaltim, membuat pembangunan dan evaluasi terus dilakukan oleh berbagai pihak, seperti dunia pendidikan di Kaltim. Ketua Komisi IV DPRD Kaltim Rusman Ya’qub sangat memperhatikan pendidikan di Kaltim, hingga langsung meninjau ke sekolah-sekolah.
Kemarin kami kunjungan ke SMK Negeri 1 Balikpapan, dan SMA Negeri 5 Balikpapan. Dimana sekolah ini salah satu sekolah favorit yang ada di Kota Minyak.
“Namun ternyata, masih banyak persoalan yang harus di benahi, terutama untuk sarana dan prasarananya dan sangat memungkinkan sekolah tersebut untuk dikembang lagi,” ungkap Politisi PPP di lantai 3 Gedung D DPRD Kaltim, Senin (20/1/2020).
Fasilitas yang dimiliki SMA Negeri 5 Balikpapan masih sangat terbatas, seperti ruang perpustakaan, sehingga tidak masuk pada penilaian nasional.
“Karena berada di lantai 2, itu pun ruang kelas yang di sulap menjadi perpustakaan,” jelasnya.
Untuk SMK Negeri 1 Balikpapan, juga masih banyak yang perlu di benahi. Seperti peralatan dan Lab mesin yang memerlukan penambahan dan perbaikan.
“Sebenarnya, tidak hanya 2 sekolah tersebut saja yang punya permasalahan, karena persoalan di Kaltim ini, memang harus mendapat porsi yang besar untuk sarana dan prasarananya,” ulas Rusman Ya’qub.
Jika dikaitkan sebagai Ibukota Negara baru, memang harus mengejar ketertinggalan, dan harus konsisten dalam persiapan yang matang sebagai kota penyangga IKN di Kaltim.
“Karena ini sangat penting, kami dari Komisi IV fokus turun ke sekolah-sekolah untuk meninjau langsung berbagai problem di lapangan,” tegasnya.