Penulis: Asih – Editor: Achmad
Balikpapan, infosatu.co – Hingga saat ini, masyarakat Balikpapan yang diharapkan ikut berpartisipasi dalam Pilkada tahun 2020 masih belum mencapai target pendaftar. Hampir mendekati penutupan pendaftaran Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan masih minim peserta.
Menurut Ketua KPU Kota Balikpapan, Noor Thoha,SH, kepada awak media mengakui antusiasme masyarakat untuk mengikuti seleksi calon petugas PPK pada Pilwali Kota Balikpapan dinilai kurang. Berbagai cara agar peserta bisa membludak, dengan membuka tempat pendaftaran untuk calon PPK, mulai 15 Januari lalu sampai 24 Januari 2020.
“Kami melihat kemungkinan masih mengurus persyaratan yang di perlukan, diyakini dihari terakhir pendaftaran akan membludak,”ucap Noor Thoha, Rabu (22/1/2020) di Kantor KPU Balikpapan.
Dari catatan sekretariat KPU Balikpapan, jumlah pendaftar yang sudah mengembalikan berkas baru mencapai 48 orang.
Lebih lanjut, dari 48 orang pendaftar yang di terima, sebanyak 13 orang Kecamatan Balikpapan Utara, 2 orang Kecamatan Balikpapan Timur, 12 orang Kecamatan Balikpapan Tengah, 4 orang Kecamatan Balikpapan Selatan, 8 orang Kecamatan Balikpapan Kota dan 9 Kecamatan Balikpapan Barat.
“Disetiap kecamatan sedikitnya 10 orang yang harus terdaftar. Sehingga dari data yang ada hanya Kecamatan Balikpapan Utara dan Kecamatan Balikpapan Tengah, yang memenuhi, kemungkinan kecamatan yang belum terisi masih melengkapi berkas,”ucapnya.
Selain mungkin mengenai syarat kesehatan yang juga menyulitkan para peserta yang akan mendaftar, namun KPU bersama kecamatan dan kelurahan memberi kemudahan dimana surat keterangan kesehatan bisa dari puskesmas.
“Pemeriksaan pysikologis, tes bebas narkoba, akan diberlakukan setelah peserta dinyatakan lolos ujian tertulis dan masuk 10 besar,”pesannya
Noor Thoha menambahkan, dirinya sudah bersurat ke Pemerintah Kota Balikpapan, agar diberikan subsidi bagi calon PPK yang akan bertugas nanti 23 September mendatang. Kalau masih belum memenuhi maka pihaknya akan memperpanjang pendaftaran.
“Jika di akhir pendaftaran masih sepi, maka akan ditambah waktunya selama tiga hari,” tutupnya.
