Samarinda, infosatu.co – Sorak sorai penonton dan semangat tinggi peserta mewarnai pembukaan Kejuaraan Bola Basket Wali Kota Samarinda Cup 2025 yang berlangsung di Aula GOR Segiri, Rabu malam, 23 April 2025.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Samarinda, Muslimin, yang melakukan lemparan bola pertama (free throw) sebagai simbol dimulainya kejuaraan bertema Spirit of Unity, yang ditujukan sebagai ajang pembinaan bagi atlet muda.
Sebanyak 14 klub basket ikut berpartisipasi dalam turnamen ini, terdiri dari 10 tim putra dan 4 tim putri yang berasal dari Samarinda, Bontang, hingga Balikpapan.
Untuk kategori putra digunakan sistem semi kompetisi, sementara kategori putri menggunakan sistem round robin, dengan total 24 pertandingan yang dijadwalkan berlangsung hingga babak final pada Minggu, 27 April 2025.
Muslimin menekankan bahwa kompetisi ini berperan penting dalam mengasah kemampuan dan menilai perkembangan atlet basket di Samarinda.
“Kita berharap dengan kompetisi ini, klub-klub bisa menambah jam tanding dan melatih atlet-atlet muda agar bisa bersaing. Target kita adalah mencetak atlet-atlet potensial dari Kota Samarinda,” jelas Muslimin.
Ia juga mengingatkan bahwa Samarinda memiliki rekam jejak kuat dalam dunia basket, termasuk saat menjadi juara umum di ajang PON 2008.
Melalui turnamen ini, diharapkan muncul bibit-bibit baru yang siap disiapkan untuk PON berikutnya yang akan berlangsung di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB).
“Kemarin hampir 60 persen atlet yang memperkuat tim Kaltim di PON berasal dari Samarinda. Kita ingin dominasi itu terus berlanjut,” ujarnya penuh semangat.
Ketua panitia kegiatan, Deden Istia Nugraha, menyampaikan bahwa turnamen ini digagas karena kurangnya kompetisi lokal antarklub dalam beberapa waktu terakhir.
Selain membuka kategori umum, panitia juga mewajibkan setiap tim mendaftarkan minimal tiga pemain kelahiran 2006 sebagai bagian dari proses pembinaan menuju ajang yang lebih besar seperti PON.
“Kami ingin memberi atmosfer berbeda. Anak-anak muda ini bisa belajar dari pemain senior dan dapat pengalaman tanding yang lebih matang,” kata Deden.
Klub-klub yang turut bertanding di antaranya Mahakam Basketball, Sonic Academy Samarinda, Bluefin Basketball Samarinda, Panseb Basket Samarinda, Alba Basketball Samarinda, Blue Sky Basketball Balikpapan, LBC Bontang, Puma Samarinda, Bhayangkara Samarinda, dan Team Tunas Jaya.
Turnamen ini juga mendapat dukungan dari berbagai sponsor, termasuk produsen minuman yang turut berperan dalam skema tiket.
Penonton dikenakan tiket masuk sebesar Rp20.000 untuk satu hari pertandingan, atau bisa memilih paket mingguan seharga Rp60.000 untuk menyaksikan seluruh rangkaian laga.
Sebagai bentuk apresiasi, panitia menyediakan total hadiah sebesar Rp50 juta, termasuk bonus sebesar Rp1,5 juta untuk pemain dengan perolehan skor tertinggi di kategori putra dan putri.
Dengan dukungan Pemerintah Kota dan semangat luar biasa dari para atlet muda, Wali Kota Samarinda Cup 2025 menjadi bukan sekadar turnamen, melainkan juga wahana pembinaan dan regenerasi atlet bola basket di Kalimantan Timur (Kaltim).