infosatu.co
Info Haji

Wamenag Ungkap Pelaksanaan Haji Tahun Ini Hadapi Tantangan

Madinah – Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Sa’adi mengakui bahwa pelaksanaan ibadah haji pada tahun 2023/1444 H menghadapi sejumlah tantangan yang signifikan. Salah satu tantangan utamanya adalah pemulihan jumlah kuota jamaah haji ke tingkat normal setelah masa pandemi.

Wamenag menjelaskan, Indonesia mendapatkan kuota tambahan 8.000 dari kuota awal 221 ribu. Dari jumlah tersebut, sebanyak 30 persen atau 67 ribu jamaah adalah lansia.

Memberi Layanan yang Maksimal

Kondisi inilah yang mendorong satu layanan khusus sehingga berharap dapat memberikan layanan yang maksimal.

“Tentu yang pertama karena akumulasi dari tahun 2022 yang mereka tidak bisa berangkat. Yang ada pembatasan, hanya bisa berangkat usia di bawah 65 tahun, sehingga tahun ini ada penumpukan jumlah lansia,” ungkap Wamenag, Kamis (22/6/2023).

Karenanya, Kiai Zainut melanjutkan, Menteri Agama memiliki kebijakan afirmasi untuk jamaah haji lansia, sehingga berharap bisa mengurangi bahkan pada titik tertentu sudah tidak ada lagi.

“Ke depan jamaah haji itu sudah rata-rata usianya tidak lansia. Karena memamg ibadah haji itu membutuhkan tidak hanya sekadar persyaratan syariah, tetapi persyaratan kesehatan dibutuhkan. Sebagian besar ibadah haji adalah ibadah yang membutuhkan fisik besar sekali,” ujarnya.

Kota Makkah Masuki Musim yang Ekstrem

Tantangan kedua, ungkap Wamenag, saat ini kota Makkah masuk pada musim yang ekstrem, suhu udara sangat tinggi, di kisaran 42 derajat Celsius bahkan bisa lebih.

Dengan iklim yang sangat ekstrem itu, Jamaah haji membutuhkan perhatian agar bisa menjaga kesehatannya, baik dari aspek minuman supaya menjaga dehidrasi, konsumsi makanan yang teratur, istirahat yang teratur, dan menghindari hal-hal yang tidak penting.

“Cukup memperbanyak ibadah di hotel masing-masing memperbanyak berzikir, memperbanyak membaca Alquran, sholawat, dan memperbanyak amalan sunah lainnya,” kata dia.

Kepada pembimbing jamaah haji wamenag berpesan harus bisa saling membantu dan bekerja sama dengan baik bersama PPIH. Agar pelaksanaan haji berjalan dengan baik dan lancar. Sehingga bisa mendapatkan haji mabrur.

Related posts

Kemenag Samarinda Tunggu Regulasi Pembatasan Usia Jemaah Haji

Emmy Haryanti

Kemenag Rejang Lebong Sambut Kepulangan Haji Tambahan

Mundzir

Arab Saudi Jadi Tuan Rumah Pembicaraan Damai Ukraina-Rusia

Mundzir

Leave a Comment

You cannot copy content of this page