Samarinda, infosatu.co – Gubernur Kaltim Isran Noor membuka acara Visit Kaltim Fest 2021 Seri Pertama dengan tema Borneo Fashion Bration (BFB) ‘Wastra Indonesia, dari IKN untuk Nusantara’.
“Semoga dapat kita jadikan momentum ini untuk mengangkat pariwisata Kaltim menjadi lebih maju. Dalam artian dapat menggantikan ketergantungan terhadap sumber daya alam di Kaltim, dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim saya membuka secara resmi acara ini. Berdaulat Pariwisata Kaltim untuk Indonesia Maju,” ungkapnya melalui virtual pada Sabtu (16/1/2021) sore.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kaltim Sri Wahyuni menerangkan bahwa acara pada hari ini merupakan agenda tetap untuk mempromosikan pariwisata Kaltim dalam format festival.
“Mengapa kita mengambil format virtual, karena saat ini masih berada dalam situasi pandemi. Tetapi aktualisasi seni kita mengangkat sub sektor ekonomi kreatif maka virtual even menjadi pilihan saat ini,” jelasnya.
BFB dari IKN untuk Nusantara ini bertujuan untuk mengenalkan potensi yang dimiliki Kaltim di sub sektor fashion yang bisa menjadi sumber pendapatan terbarukan. Apalagi pada masa pandemi ini, sektor fashion tidak berhenti.
“Fashion dari sisi online masih bisa bergerak secara ekonomi maka melalui virtual fest kali ini, kita ingin mewadahi rekan-rekan yang bergerak di sub sektor fashion sekaligus juga mengenalkan audience tentang wastra Kaltim,” urainya.
Kaltim sebagai IKN juga punya wastra. Maka, dengan acara inilah bagaimana wastra Kaltim bisa dikenal dan menjadi salah satu identitas ataupun ciri khas.
Lanjutnya, salah satu kegiatan wisata itu diakhiri dengan something to by. Bahkan ada orang yang datang ke satu tempat hanya ingin membeli oleh-oleh khas daerah seperti suvenir khas. Oleh sebab itu, Sri berkeinginan agar wastra Kaltim juga bisa menjadi something to by.
“Orang datang ke Kaltim karena ingin memiliki, ingin mengenal dan mempelajari bagaimana tentang wastra Kaltim itu. Jadi ini salah satu media untuk mengenalkan pariwisata dan budaya Kaltim. Mungkin pertama, mereka akan mengenal wastra Kaltim tapi setelah itu juga akan mencari sejarah dan bisa berwisata ke tempat-tempat daya tarik wisata. Bahkan datang ke workshop pembuatan wastra Kaltim,” terangnya.
Sri berharap, Virtual Visit Kaltim Fest 2021 BFB ini bisa menjadi penyemangat dan motivasi bagi rekan-rekan mitra industri pariwisata. Meskipun pandemi harus memanfaatkan momentum ini untuk berkreasi dan berinovasi.
“Ruang-ruang virtual bisa menjadi mitra untuk memperkenalkan pariwisata dan budaya di Kaltim,” tutupnya. (editor: irfan)
