Bontang, infosatu.co – Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang bersama dengan PT Energi Usaha Persada (EUP) kembali mendistribusikan minyak goreng murah. Kali ini Kelurahan Kanaan, Kecamatan Bontang Barat mendapatkan giliran tersebut.
Lurah Kanaan Andrea Lesmana Saturninus mengatakan syarat untuk mendapatkan minyak murah masih tetap sama, satu KK hanya boleh membeli sebanyak lima liter. Namun, Andrea menyebutkan ada persyaratan tambahan, yakni wajib menunjukkan kartu vaksin minimal dosis pertama.
Apabila warga yang ingin mengambil minyak goreng belum mendapatkan vaksinasi, maka warga tersebut tidak boleh mendapatkan nomor antrian, akan tetapi diarahkan untuk melakukan vaksinasi Covid-19 terlebih dahulu.
“Itu instruksi dari Satgas Covid-19 Bontang, kita baru dapat arahan kemarin sore. Jika ada warga yang belum divaksin, kita arahkan ke petugas yang berjaga agar dapat diberikan vaksinasi,” tandasnya.
Menyikapi hal itu, Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Bontang Adi Permana mengatakan hal itu merupakan langkah pemerintah Kota Bontang untuk memikat warga yang belum pernah melakukan vaksinasi Covid-19.
“Minimal dosis pertama. Bantu juga pemerintah, supaya vaksin berjalan maksimal,” ungkapnya melalui via telepon, Rabu (2/3/2022).
Dari data sementara, tingkat vaksinasi dosis pertama baru mencapai 86,2 persen. Sementara dosis kedua 78,6 persen, dan booster berada di angka 10 persen. Hal ini disebabkan keinginan warga untuk ikut vaksin menurun.
“Karena tidak ada kepentingan, makanya tidak mau divaksinasi,” terangnya.
Sehingga pihaknya menyiapkan stan di lokasi pembagian minyak, apabila ada masyarakat belum melakukan vaksin, akan diarahkan ke gerai.
“Setelah itu bisa ikut ngantri minyak goreng lagi,” pungkasnya.
