Penulis: Lydia – Editor: Irfan
Bontang, infosatu.co – Sebelumnya RSUD Taman Husada menutup 8 poliklinik yang rawan terhadap wabah Corona Virus Disease (Covid-19). Namun kebijakan tersebut berubah mulai Senin, 13 April 2020.
Poliklinik yang sebelumnya ditutup meliputi Klinik Medical Check Up (MCU), Klinik Telinga Hidung Tenggorokan (THT), Klinik Mata, klinik Gigi Umum dan Spesialis, Klinik Kandungan/Obgyn, Klinik Gizi, Klinik Voluntary Counseling and Testing (VCT) dan Klinik Anestesi Rehabilitas Medik.
Direktur RSUD Taman Husada dr I Gusti Made Suardika menyatakan bahwa penutupan poliklinik tersebut berdasarkan usulan Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI).
“Ditutup karena PB IDI minta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) agar menutup Poli yang rawan tertular Covid-19. Pastinya ini sebagai upaya kita semua supaya tidak terjadi penyebaran lebih lanjut,” paparnya Rabu (
Adapun enam poliklinik yang masih ditutup tersebut meliputi Klinik Telinga Hidung Tenggorokan (THT), klinik Gigi dan Mulut, Klinik Kandungan/Obgyn, Klinik Gizi, Klinik Voluntary Counseling and Testing (VCT) dan Klinik Anestesi Rehabilitas Medik.
“Klinik Gizi menerima konsultasi internal poliklinik. Namun untuk Klinik VCT, jika ingin konseling dan mengambil obat ARV dapat menghubungi petugas VCT,” imbuhnya.
