infosatu.co
Diskominfo Kutim

Turnamen Voli Open Cup Desa Saka, Jadi Ruang Penguatan Pemuda dan Olahraga

Kutim, infosatu.co – Pemerintah Desa Saka di Kecamatan Sangkulirang, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Kalimantan Timur (Kaltim) menempatkan kegiatan olahraga sebagai salah satu ruang pembinaan masyarakat.

Dukungan itu kembali terlihat saat Turnamen Bola Voli Open Cup digelar di Lapangan Voli Desa Saka pada Sabtu, 8 November 2025, yang menjadi ajang pertemuan warga sekaligus wadah pembinaan atlet lokal.

Kepala Desa Saka, Achyanur, menyambut baik antusiasme warga yang terus tumbuh dalam kegiatan olahraga.

Ia menilai turnamen semacam ini bukan hanya sarana kompetisi, tetapi juga momentum memperkuat hubungan sosial dan membuka peluang pembinaan atlet sejak dini.

Achyanur mengungkapkan rencana pemerintah desa untuk memperluas dukungan infrastruktur olahraga di wilayahnya.

“Kami rencana akan membangun lahan mini soccer di Desa Saka,” ujar Achyanur, mengisyaratkan bahwa dukungan terhadap olahraga lokal akan terus berlanjut.

Ia menambahkan bahwa peningkatan fasilitas merupakan bagian dari upaya memperbaiki kualitas kegiatan pemuda serta mendorong aktivitas positif di tingkat desa.

Lebih lanjut Achyanur mengatakan bahwa pembangunan sarana olahraga tidak sekadar memenuhi kebutuhan rekreasi masyarakat, tetapi juga menjadi instrumen pembinaan karakter, disiplin, dan kebersamaan.

Menurutnya, ruang olahraga yang memadai akan memperluas keterlibatan generasi muda dan mengurangi potensi aktivitas negatif di lingkungan masyarakat.

Sementara itu, Wakil Bupati Kutai Timur, Mahyunadi, turut hadir membuka turnamen dan memberikan apresiasi atas inisiatif pemerintah desa yang dianggap mampu menjaga dinamika kegiatan masyarakat.

Ia menegaskan bahwa dukungan terhadap olahraga di tingkat desa merupakan bagian dari upaya memperkuat fondasi sosial dan memperluas ruang interaksi publik.

Menurutnya, kegiatan seperti Turnamen Bola Voli Open Cup adalah bentuk nyata bagaimana masyarakat dapat membangun kekompakan dan memelihara semangat kolektif, terutama di tengah tantangan pembangunan desa yang terus berkembang.

Ia berharap turnamen tersebut tidak berhenti sebagai kegiatan tahunan semata, tetapi berkembang menjadi agenda yang mampu mencetak bibit atlet daerah dan memperkuat identitas Desa Saka sebagai wilayah yang aktif mengembangkan olahraga.

Pemerintah daerah, kata Mahyunadi, tetap membuka ruang bagi kolaborasi bersama pemerintah desa dalam meningkatkan mutu kegiatan masyarakat.

Selain itu, Mahyunadi menekankan bahwa kemajuan bersama hanya mungkin terwujud apabila masyarakat dan pemerintah saling mendukung, termasuk dalam penyelenggaraan kegiatan olahraga yang menjadi wadah pembinaan generasi muda serta penguatan persatuan sosial di Desa Saka. (Adv).

Related posts

Pemkab Kutim Dorong Tertib Arsip Lewat Sosialisasi SRIKANDI

Martinus

Pemkab Kutim Dorong Konstruksi Tepat Mutu, Tepat Waktu dan Tepat Manfaat

Martinus

Pemkab Kutim Jemput Bola Tingkatkan SDM Konstruksi di 18 Kecamatan

Martinus

Leave a Comment

You cannot copy content of this page