Penulis: Lydia – Editor: Irfan
Bontang, infosatu.co – Ketua Komisi III DPRD Bontang Amir Tosina meminta rencana perluasan pembangunan pelabuhan peti kemas di Loktuan segera dilaksanakan.
Usai melaksanakan Rapat Kerja (Raker) bersama pihak terkait di Lantai 2 Kantor DPRD Bontang. Politikus Gerindra ini mengatakan kepada infosatu.co bahwa menurutnya pembangunan pelabuhan tersebut akan memberikan dampak pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bontang.
“Karena ini menghasilkan PAD yang nantinya akan menjadi APBD Kota Bontang,” jelas Amir saat ditemui infosatu.co di ruang kerjanya, Selasa (15/9/2020).
Dari pantauannya, pengembangan di Kota Taman ini banyak sekali pengangkutan alat berat. Namun sayangnya, barang masuk dari dalam maupun luar selalu lewat pelabuhan swasta.
“Bahkan mereka menyeberangkan barang tersebut lewat pelabuhan Palaran di Samarinda. Sementara kita di sini juga butuh PAD,” ujarnya.
Oleh karena itu, Ketua Komisi III ini akan membicarakan dan meminta pemerintah untuk fokus merencanakan perluasan pembangunan pelabuhan di Loktuan tersebut.
“Karena kan sudah ada pertemuan serta kesepakatan yang dibuat antara Wali Kota Bontang bersama PT Pelindo. Saya mohon pada dinas terkait agar bisa menindaklanjuti hasil rapat hari ini. Penting sekali mengadakan pengembangan dan pembangunan pada pelabuhan tersebut,” paparnya.
Ia berpendapat bahwa percepatan pembangunan tersebut seharusnya sesuai dengan komitmen-komitmen yang dibuat oleh PT Pelindo.
“Kan komitmen mereka akan berfokus pada pembuatan pelabuhan. Saya sangat menginginkan bagaimana pembangunan Pelabuhan Loktuan disegerakan. Pastinya sesuai dengan MoU antara PT Pelindo dan Pemerintah Kota Bontang yang sudah terjadi beberapa bulan lalu,” tegasnya.
