Samarinda, infosatu.co – Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Samarinda Fahruddin memberikan pandangannya tentang kondisi pangan di daerah tersebut.
Menurutnya, pengelolaan yang selama ini dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda telah menunjukkan hasil yang signifikan. Kebutuhan pangan warga terpenuhi, meski komoditas pangan harus didatangkan dari daerah lain.
“Meskipun kota ini bukan penghasil pangan, kita hanya sebagai konsumen, namun alhamdulillah berhasil mengelola ketahanan pangan dengan baik sehingga kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi,” ujarnya, Jumat (2/8/2024).
Politikus Partai Golongan Karya (Golkar) menilai bahwasanya saat ini situasi ketahanan pangan di Kota Tepian dapat dikatakan aman.
Kondisi ini berkat kerja sama antara Pemkot Samarinda dengan pemerintah daerah lain berlangsung dengan baik. Dengan demikian, pasokan pangan, seperti beras, bawang merah, cabai, dan berbagai jenis yang lain tercukupi.
“Untuk saat ini, situasinya aman. Karena kita bekerja sama dengan pemerintah daerah lain untuk menjamin pasokan ke Kota (Samarinda),” jelasnya.
Fahruddin juga mengingatkan pentingnya kemandirian pangan di daerah dalam rangka mengurangi kerawanan pangan dan gizi. Upaya yang dapat dilakukan melalui pendayagunaan sumber daya, kelembagaan dan kearifan lokal.
“Namun, dengan kerja sama yang baik diharapkan Samarinda dapat terus mempertahankan ketahanan pangan yang stabil,” pungkasnya.
