Samarinda, infosatu.co – DPRD Kaltim melakukan bimbingan teknis (bimtek) penginputan pokok-pokok pikiran (pokir) aplikasi Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia (RI). Kegiatan ini terlaksana di Lantai 6 Gedung D DPRD Kaltim, Kamis (18/3/2021).
Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun mengatakan bahwa kegiatan ini sebagai pelatihan penginputan hasil reses pokir DPRD ke dalam SIPD.
“Materi bimtek kita hari ini terkait dengan penginputan SIPD untuk menampung aspirasi dari masyarakat yang berhubungan dengan hasil reses DPRD,” ungkapnya saat ditemui infosatu.co di Lantai 1 Gedung D DPRD Kaltim.
Samsun menerangkan bahwa selama ini ada beberapa mekanisme perencanaan pembangunan, yaitu mulai dari yang diinput dalam musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang).
“Ataupun masyarakat sendiri juga diberi akses untuk menginput usulan kegiatan di dalam SIPD,” terangnya.
Dirinya sebagai wakil rakyat pastinya memang diberi kesempatan untuk mengusulkan dari usulan-usulan masyarakat terkait dengan perencanaan pembangunan di Kaltim.
“Oleh karena itu, untuk mensinkronkan data, maka DPRD memandang perlu melakukan bimtek kepada seluruh anggota DPRD dan operatornya. Siapa operatornya yakni staf admin masing-masing anggota dewan,” jelasnya.
Pelaksanaan bimtek ini dimaksudkan, supaya tidak ada miss terkait penginputannya yaitu bagaimana dan apa saja yang harus dimasukkan dalam aplikasi tersebut.
Ditanya apa saja yang diprioritaskan, Samsun menjawab bahwa semua aspirasi pastinya diprioritaskan, rata-rata masalah infrastruktur.
“Tapi ada juga yang mengusulkan terkait pengembangan sumber daya manusia (SDM). Kita sampaikan penginputannya di dalam perencanaan pembangunan itu bagaimana, ini yang tadi kita sampaikan kepada anggota DPRD,” paparnya.
Harapan setelah menggelar bimtek atau pelatihan ini pastinya bisa melakukan penginputan, sehingga dapat menunjang kelancaran dan kinerja pemerintah. (editor: irfan)
