Bontang, infosatu.co – Anggota Komisi II DPRD Kaltim Shemmy Permata Sari mengatakan bahwa Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 Tahun 2022 tentang Kepemudaan merupakan wujud nyata komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) dalam membina dan memberdayakan generasi muda secara sistematis dan berkelanjutan.
Menurutnya, pemuda merupakan elemen penting dalam proses pembangunan yang harus didukung dengan regulasi yang tepat.
“Perda ini menegaskan bahwa pemuda bukan hanya objek pembangunan, tapi subjek aktif sebagai kekuatan moral, agen perubahan, dan kontrol sosial. Ini menjadi langkah strategis untuk memastikan partisipasi pemuda dalam setiap lini pembangunan daerah,” ujar Shemmy pada Minggu, 4 Mei 2025.
Politisi perempuan asal Bontang itu, juga menyampaikan bahwa sebagai wakil rakyat yang daerah pemilihannya berada di Kota Bontang, akan berjanji terus memperjuangkan aspirasi dan kepentingan pemuda di tingkat provinsi.
“Saya punya tanggung jawab untuk membawa suara pemuda ke forum pengambilan keputusan. Saya ingin komunikasi kita makin solid setelah pertemuan ini,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua KNPI Bontang, Indra Wijaya yang hadir sebagai narasumber, menyampaikan apresiasi atas diberlakukannya Perda ini. Ia menilai regulasi tersebut sebagai bentuk langkah maju Pemprov Kaltim dalam memposisikan pemuda sebagai mitra strategis pembangunan.
Indra memaparkan empat peran utama pemuda yang diatur dalam perda, yakni sebagai agen perubahan, pelaku pembangunan, kontrol sosial, serta duta perdamaian. “Peran ini membuka ruang besar bagi anak muda untuk berkontribusi nyata, terutama dalam menghadapi tantangan dan peluang menuju Indonesia Emas 2045,” katanya.
Ia juga mengajak para peserta untuk tidak hanya memahami isi perda, tetapi juga menjadikannya landasan dalam mengembangkan kapasitas diri, membangun jejaring kolaborasi, dan aktif mengambil peran dalam pembangunan di daerah masing-masing.
“Kunci dari bonus demografi adalah kesiapan generasi mudanya. Kalau kita siap, maka Indonesia akan benar-benar mendapat keuntungan besar dari momen itu,” tutup Indra.
