Samarinda, infosatu.co – Jalan nasional di Kaltim tepatnya ruas tanah datar Kutai Kartanegara (Kukar) akan tuntas dengan berbagai macam permasalahan seperti longsoran dan banjir.
Hal itu disampaikan Anggota Komisi V DPR RI Dapil Kaltim Irwan ketika melakukan kunjungan kerja spesifik di plant proyek pekerjaan jalan nasional ruas Tanah Datar, Selasa (21/12/2021).
Dalam kesempatan itu, politikus Demokrat ini juga menyampaikan jika tahun 2023 jalan tersebut sudah laik (penuhi syarat) untuk digunakan masyarakat Kaltim.
“Proyek ini multi years tahun 2021-2022, sehingga 2023 jalan ini mulus dan laik digunakan masyarakat Kaltim,” ungkapnya, Selasa (21/12/2021).
Kemantapan jalan nasional ruas Tanah Datar yang menghubungkan Samarinda, Bontang, Kutai Timur (Kutim) hingga Berau ini akan bertambah dengan rekonstruksi ulang pembangunannya.
“Penuntasan rekonstruksi ulang dengan rigid jalan ini juga dibarengi dengan sistem drainase kiri kanan jalan serta shortcut langsung ke Sungai Karang Mumus sebagai solusi banjir jalan nasional tersebut,” bebernya.
Selesainya pembangunan ruas jalan Tanah Datar ini, dapat menuntaskan banyak permasalahan yang ada seperti keamanan Bandara APT Pranoto Samarinda sebagai gerbang masuk Ibu kota negara (IKN) Kaltim dari banjir.
Bahkan lanjut pria kelahiran Sangkulirang itu, jalan nasional ini dapat menuntaskan persoalan di pemukiman masyarakat yang ada sekitar ruas jalan tersebut.
“Karenanya sebagai DPR RI dengan fungsinya yang dilindungi undang-undang terus mengusulkan program dan melakukan pengawasan terhadap jalannya proses pekerjaan jalan nasional ruas Tanah Datar ini sehingga masyarakat Kaltim dapat kembali merasakan namanya keadilan infrastruktur tersebut,” tegas Irwan. (editor: irfan)