Penulis: Lydia – Editor: Irfan
Bontang, infosatu.co – RSUD Taman Husada mengeluarkan kebijakan penutupan pelayanan poliklinik/rawat jalan pada Jumat, 24 April 2020 hingga pemberitahuan selanjutnya.
Pelayanan IGD di RSUD Taman Husada pun ditutup sementara dan hanya melayani penanganan kasus emergency yang terindikasi Corona Virus Disease (Covid-19).
Apabila terdapat kasus emergency non Covid-19, penanganan akan diarahkan ke ruang IGD sementara yang berlokasi di area poliklinik (rawat jalan).
RSUD Taman Husada juga akan selektif terhadap pelayanan rawat inap dan tindakan operatif, pihak RSUD hanya akan melayani kasus sangat emergency.
Kemudian, per 27 April 2020 sampai dengan pemberitahuan selanjutnya. Pelayanan pasien di ruang perawatan Edelweis akan dipindahkan dan bergabung dengan ruang perawatan Bougenville.
Dikatakan dr Toetoek Pribadi selaku wakil direktur RSUD Taman Husada Bontang, sebelumnya RSUD menerima rujukan pasien dari Rumah Sakit Islam Bontang (RSIB) yakni anak berusia 8 tahun.
“Kami terima di instalasi gawat darurat (IGD) RSUD dengan melihat kondisi pasien dan dilakukan tindakan sesuai protap. Imbas dari semua itu, kami melakukan penutupan IGD dan mengalihkannya pada area lain untuk memfasilitasi pasien-pasien emergency. Kami juga menutup pelayanan poliklinik/rawat jalan,” ungkapnya via Chat Whats App.
Hal tersebut dilakukan untuk melindungi petugas dan pasien lainnya juga merupakan upaya RSUD untuk mencegah penyebaran Covid-19.
“Semoga dalam waktu sebagaimana mestinya, kami sudah bisa membuka dan mengaktifkan kembali layanan yang ditutup tersebut,” jelasnya.