Samarinda, infosatu.co – Partisipasi masyarakat Kota Samarinda dalam menjemput Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur masih belum maksimal. Hal itu diungkapkan Ketua Komisi IV DPRD Samarinda Sri Puji Astuti.
“Karena masyarakat masih terbiasa kalau pemerintah punya program baru ikut. Kalau pemerintah kotanya diam-diam saja, ya mereka (masyarakat) juga ikut diam,” ucap perempuan yang sering disapa Puji itu di Kantor Sekretariat DPRD Samarinda, Selasa (4/7/2023).
Dengan demikian memang perlu Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda dan DPRD terus menerus menggiatkan berbagai macam program dalam rangka memberikan dan meningkatkan kepedulian masyarakat akan adanya IKN di Kaltim.
Pasalnya Kota Samarinda sebagai penyangga IKN tentunya memiliki berbagai macam dampak dan potensi yang harus dimanfaatkan oleh masyarakat Kota Tepian.
Salah satu partisipasi yang dapat dilakukan masyarakat yakni melakukan pendidikan. Semisal dengan yayasan-yayasan yang didirikan oleh masyarakat.
“Yang terpenting adalah tetap mengarah kepada aturan yang berlaku. Regulasi pusat itu dapat diimplementasikan di daerah. Nanti bisa mengacu kepada peraturan daerah, peraturan wali kota, surat keputusan wali kota,” jelasnya.
