Samarinda, infosatu.co – Lepas dari pengawasan seorang bocah kelas 3 SD terseret arus saat banjir di Jalan Pasundan, Gang Cempaka, RT 30, Kelurahan Jawa, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Senin (6/3/2023) lalu.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Samri Shaputra mengatakan bahwasanya peran orang tua dan masyarakat sangat penting dalam pengawasan terhadap anaknya.
“Pentingnya pengawasan orang tua atau masyarakat karena anak-anak ini kan rasa penasaran tinggi, apalagi dalam bermain,” ujarnya, Rabu (15/3/2023).
Selain itu juga Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda juga harus memperhatikan aspek-aspek keselamatan masyarakat dalam sebuah pembangunan drainase maupun lainnya. Sehingga kejadian seperti itu tidak akan terjadi kembali.
“Kalau drainase itu dibangun harus ada penutup, tetapi tidak permanen agar apabila ada kebuntuan di parit itu bisa di buka dan dibersihkan,” terangnya
Sehingga politisi PKS itu pun berharap, perketat pengawasan khususnya terhadap pembangunan drainase, sehingga harus menghadirkan kenyamanan dan keamanan untuk masyarakat Kota Tepian.
“Selain pengawasan pembangunan, kita harus liat juga kontraktornya, kalau abal-abal mending tidak usah di pakai, buang anggaran saja,” pungkasnya.
