
Samarinda, infosatu.co – Ketua Komisi II DPRD Kota Samarinda Fuad Fakhruddin meminta Perumdam Tirta Kencana segera meningkatkan kualitas pelayanan air bersih bagi warga.
Desakan ini disampaikannya seiring dengan adanya penambahan kapasitas produksi air bersih melalui instalasi pengolahan air (IPA) baru.
“Kenaikan produksi air bersih harus dibarengi dengan peningkatan pelayanan. Masyarakat juga harus mendapatkan haknya atas air bersih yang berkualitas 24 jam sehari,” kata Fuad saat ditemui di Gedung DPRD Samarinda, Kamis (1/8/2024).
Menurutnya, hingga kini masih banyak wilayah permukiman di Samarinda yang belum mendapatkan akses air bersih selama 24 jam penuh. Kondisi ini mencerminkan adanya ketimpangan dalam pelayanan Perumdam di berbagai wilayah kota.
“Masih banyak masyarakat di Samarinda Utara yang belum mendapatkan air bersih dari PDAM. Ini menunjukkan bahwa pelayanan PDAM masih belum merata,” ungkap politisi Partai Gerindra ini.
Fuad menambahkan, sebelum memberlakukan kenaikan tarif air, Perumdam harus fokus pada peningkatan pelayanan. Hal ini termasuk memperluas jaringan pipa ke wilayah yang belum terlayani dan memastikan air mengalir selama 24 jam sehari.
“Perumdam harus meningkatkan kualitas air agar memenuhi standar kesehatan. Memperbaiki infrastruktur yang sudah tua dan lapuk, serta meningkatkan responsivitas terhadap keluhan pelanggan,” saran Fuad.
Selain itu, beberapa bulan terakhir, kinerja PDAM terus menjadi sorotan. Perubahan dalam Dewan Pengawas diharapkan dapat membawa perubahan positif.
Fuad juga menyoroti antrean panjang bagi warga untuk pemasangan pipa baru di beberapa titik yang selama ini menjadi kendala. Belum lagi, masih adanya wilayah yang belum teraliri air atau memiliki kualitas air yang buruk.
“Seperti di daerah Sungai Kunjang, ada beberapa laporan warga yang belum mendapatkan aliran air. Saya sudah minta Direktur Teknik (Perumdam) untuk melihat langsung beberapa lokasi terputusnya aliran tersebut,” tutup Fuad.