
Samarinda, infosatu.co – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda bakal menghadirkan Taman Bebaya Fair sebagai ajang promosi produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Di taman tepian Mahakam ini, Jalan Slamet Riyadi, Kecamatan Sungai Kunjang ini akan banyak diisi kegiatan UMKM bagi warga Samarinda.
Merespon hal tersebut, anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda Laila Fatihah mengapresiasi niatan Pemkot Samarinda yang akan menjadikan Taman Bebaya Samarinda sebagai lokasi pameran UMKM.
Menurutnya, hal itu sudah seharusnya dilakukan oleh pemerintah daerah. Terutama, dalam merangkul dan mengakomodasi para pelaku UMKM agar bisa naik kelas.
“UMKM di Samarinda kita ini banyak, tetapi mereka ini belum terdata oleh Dinas Koperasi dan UKM, karena ya masyarakat ini macam-macam pola pikirnya. Mau didata tapi takut bikin NPWP atau takut bayar pajak seperti itu,” katanya, Selasa (2/4/2024).
Laila mengatakan, jika ingin mengakomodasi semua pelaku UMKM di Taman Bebaya, maka yang perlu diperhatikan ialah jenis produk UMKM apa yang mau dihadirkan.
“Contoh makanan atau kerajinan saja dan itukan pasti ada spesifikasinya. Penataan lokasi UMKM ini perlu dipikirkan, dan juga spesifikasi produk UMKM seperti apa yang akan ditampilkan di situ,” tandasnya.
Taman Bebaya Fair ini merupakan inisiasi dari Dinas Perhubungan Kota Samarinda. Tujuannya, meningkatkan kunjungan di taman tersebut setelah direhabilitasi sedemikian megah. Namun demikian, minat warga untuk datang masih kurang.
Untuk memikat warga berkunjung, pihak Dishub sengaja berkolaborasi dengan seluruh elemen dalam rangka memeriahkan Taman Bebaya Fair. Selain tersedia aneka kuliner, event itu juga diisi kreasi seni pemuda di Kota Tepian.
Jika nantinya tingkat kunjungan Taman Bebaya Fair tinggi, maka akan berkontribusi positif bagi pendapatan asli daerah (PAD).