Samarinda,infosatu.co – Pagelaran Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) ke-6 yang akan dilaksanakan di Palembang pada 1-7 Juli 2022 mendatang menjadi kemelut bagi peserta.
Mahalnya harga tiket pesawat menggangu persiapan TC peserta tak terkecuali Pesatuan Street Sccer Indonesia (Perssoci) Korwil Kaltim peraih mendali emas Fornas Kaltim tahun 2019.
Terkait masalah keberangkatan tim unggulan Perssoci Kaltim, seperti di anaktirikan oleh pengurus baru Kormi Kaltim yang di nahkodai Wali Kota Bontang Basri Rase.
Kormi Kaltim sendiri menerima dana hibah dari Pemerintah Provinsi Kaltim sekitar 1,5 miliar. Seharusnya dana sesuai kesepakatan setelah pemilihan Ketua Kormi Kaltim tahun 2022 di Kota Bontang.
Tim peraih mendali emas atau tim unggulan wajib di berangkat ke Fornas Palembang, persiapan tim Perssoci Kaltim sendiri menggunakan dana mandiri sampai berita ini diturunkan.
Sekjen Perssoci Kaltim Erwin Husein menyayangkan ketidakterbukaan pengurus Kormi kaltim terkait dana hibah, serta tidak adanya rapat induk organisasi mengenai persiapan atlet Kaltim menuju Fornas Palembang.
“Jangan hanya prestasi yang diakui tapi bagaimana kami mau berangkat ke Palembang yang harus dibantu Kormi Kaltim dan Pemprov Kaltim,” ungkapnya dalam press rilis yang diterima infosatu.co, Senin (20/6/2022).
“Jangan tutup mata seakan-akan menganaktirikan Perssoci Kaltim dan bagian tidak penting dari proses medali emas. Kasian anak-anak para orang tua mengeluarkan biaya sendiri untuk berangkat,” terangnya.
Ia menambahkan bagian anggota Kormi Kaltim menjadi Ketua Inorga dan memperjuangkan diri mereka sendiri, padahal baru saja terbentuk kepengurusan baru.
“Ini baru sudah seperti ini apa lagi kedepannya, kami minta harus terbuka dan transparan,”ujar Erwin.
Saat dikonfirmasi Sekretaris Formi Kaltim H Hendra belum diangkat teleponnya sampai berita ini dinaikkan.