Samarinda, infosatu.co – Sukses menyabet penghargaan Adipura untuk pengelolaan sampah dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan tidak membuat Pemerintah Kota Samarinda berhenti melakukan kebijakan penanganan sampah.
Malah, Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) terus melakukan langkah-langkah penanganan sampah secara berkelanjutan.
“Ini representatif.Tidak perlu menunggu. Seperti yang disampaikan Pak Wakil Wali Kota Samarinda bahwa sampah aku bukan untukmu. Sampahku urusanku dan tanggung jawabku. Sehingga kami tetap konsisten dengan penanganan dan pengurangan sampah,” tutur Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Samarinda Nurrahmani kepada awak media pada kegiatan GPBLHS untuk Sekolah Adiwiyata 2023 di MAN I Samarinda, Kamis (2/3/2023).
Ia menyebut pengelolaan sampah di Kota Samarinda cukup baik, mencapai 99,6 persen yang terdiri dari 19,6 pengurangan dan 77 persen penanganan.
“Ini adalah hasil kerja seluruh unsur yang ada di Kota Samarinda, baik pemerintah, sekolah, masyarakat maupun pihak swasta,” ucapnya.
Sebagai langkah akselerasi untuk mencapai target pengelolaan sampah, DLH Kota Samarinda akan menambah armada pengangkutan sampah, dan membangun tempat penampungan sampah (TPS) dan penanganan lainnya.
“Kita juga mendorong masyarakat, misalnya tahun ini kita akan bicarakan tentang industri daur ulang yang pemasarannya juga terjamin. Kemudian juga kita mengundang pihak lain yang berusaha untuk berinvestasi di Samarinda dalam upaya pengurangan sampah,” ujarnya.
