Bontang, infosatu.co – Pengadaan lift di Jalan KS Tubun II, realisasinya dilakukan pada Januari 2023, karenanya Wakil Ketua Komisi II DPRD Bontang Bakhtiar Wakkang (BW) meminta pemerintah Kota Bontang khusus Dinas Koperasi dan UMKM (Diskop UMKM) untuk tidak merelokasi pedagang di Jalan KS Tubun II , sebelum pengadaan lift di Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin).
Hal ini di utarakannya dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Sekretaris Daerah Aji Erlinawati, Satpol PP Bontang, Diskop UMKM Bontang dan Pedagang jalan KS Tubun, Selasa (3/01/2023) sore di Sekretariat DPRD Bontang.
“Saya minta untuk tidak merelokasikan pedagang sebelum ada lift. Kalau kita relokasikan sekarang, mereka kesulitan mengangkut barang dagangan mereka,” ujarnya.
Tak hanya itu lanjutnya, minimnya pelanggan juga berdampak pada pemasukan yang diterima pedagang, bahkan berdampak pada kerusakan barang dagangan karena tidak laku terjual.Seharusnya, saat ini pemerintah lebih gencar melakukan sosialisasi Perda tentang larangan berjualan di atas badan jalan dan trotoar.
Menanggapi permintaan Bakhtiar Wakkang, Kepala Diskop UMKM Bontang Kamilan mengatakan, pengadaan lift akan dilakukan secepatnya yakni direncanakan dilakukan pada bulan Januari 2023 ini.
“Bulan ini kita usahakan untuk segera lakukan pengadaan,” jelasnya usai rapat.
Pengadaan lift tersebut di maksud, agar pedagang lebih terpusat di pasar tradisional. Sebab menurut Kamilan jika terpusat di pasar Tamrin maka pembeli atau pelanggan akan lebih mengarah pada gedung lantai lima.
Sementara itu terkait penertiban pedagang yang berjualan diatas trotoar, Ia menegaskan pihaknya tetap akan bertindak sesuai prosedur dimana tiga kali peringatan jika tidak diindahkan maka akan dilakukan pembongkaran.
“Kami tidak mungkin menyudahi aturan, kita sudah beri peringatan 3 kali, jika masih bandel kami akan lakukan pembongkaran,” tandasnya.
