Samarinda, infosatu.co – Badan Kepegawaian Daerah (BKD) membuka pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk Tenaga Kesehatan (Nakes) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Guru mulai 30 Juni hingga 21 Juli 2021.
Hal tersebut dibenarkan Kepala BKD Kaltim Diddy Rusdiansyah melalui Kasubbid Perencanaan dan Pengadaan ASN Reza Febriyanto usai melakukan rapat bersama Komisi I DPRD Kaltim.
“Jumlah formasi untuk PPPK sebanyak 2.045 orang, sedangkan CPNS nakes sekitar 98 formasi,” ungkapnya di Gedung D Kompleks DPRD Kaltim.
Untuk usulan CPNS atau PPPK yang lain kata Reza, akan diusulkan tahun depan. Namun tahun ini hanya akan merekrut CPNS nakes dan PPPK guru.
Ia juga membeberkan bahwa besar anggaran untuk pelaksanaan CPNS nakes ini di bawah Rp 1 miliar dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim, sedangkan PPPK guru itu anggarannya dari pusat.
“Tidak seberapa, masih di bawah Rp 1 miliar hanya ratusan juta saja. Kalau Jawa Tengah (Jateng) itu sampai Rp 14 miliar karena saat ini kita hanya mengambil CPNS. Kalau PPPK itu anggarannya dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek),” jelasnya.
Disinggung awak media terkait pendaftaran yang akan dilakukan secara online melalui website https://sscasn.bkn.go.id. Reza menjelaskan pastinya pemerintah pusat akan mengantisipasi server down pada saat pelaksanaan penerimaan CPNS dan PPPK.
“Kalau masalah server karena pendaftaran mulai hari ini dan tiga minggu ke depan, maka seharusnya pusat sudah mengantisipasi kalau se-Indonesia bakal mengakses,” terangnya.
Perlu diketahui bahwa nakes yang diterima nantinya akan ditempatkan di RSUD Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan dan RSUD AW Sjahranie Samarinda.
Dalam kesempatan itu, Reza berharap tenaga pendidik yang saat ini berada di lingkungan Pemprov Kaltim bisa lulus seleksi.
“Semoga bisa menaikkan status menjadi PPPK,” harap Reza. (editor: irfan)
