infosatu.co
Samarinda

Pelonggaran PPKM Jadi Angin Segar Pariwisata, Namun Jangan Lalai Prokes

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kaltim Sri Wahyuni. (foto: Lydia)

Samarinda, infosatu.co – Pelonggaran terhadap Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 dan 3 berdampak terhadap pariwisata di Indonesia.

Pasalnya, industri pariwisata sudah diperbolehkan beroperasi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang berlaku serta beberapa syarat lainnya.

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kaltim Sri Wahyuni mengatakan bahwa penurunan kasus Covid-19 dan adanya kelonggaran, tentu saja ini menjadi angin segar bagi pelaku industri pariwisata untuk dapat beroperasi.

“Kemarin saat PPKM yang relatif beroperasi adalah hotel dan restoran, sedangkan tempat rekreasi belum bisa memberikan layanan kunjungan karena masih ditutup. Sekarang sudah bisa tapi dengan tetap menerapkan prokes dan mengurus Clean, Health, Safety & Environment (CHSE),” ungkapnya.

CHSE diharapkan tidak hanya diterapkan pada masa pandemi, namun seharusnya menjadi standar sektor pariwisata pasca pandemi. Sebab menurut Sri, kesadaran orang terhadap prokes itu nomor satu.

“Dalam semua survei, kebanyakan orang yang datang ke Kaltim itu minta jaminan tempat yang bersih. Saya datang ke Kaltim kira-kira aman tidak, kan mereka tidak mau datang dan pulang malah membawa virus. Itu yang diharapkan semua orang, jadi CHSE ini penting,” jelasnya.

Mantan Kadispar Kutai Kartanegara (Kukar) ini juga berharap agar pelaku industri pariwisata tidak menjadikan kelonggaran untuk mengendurkan prokes, namun justru memperketat penerapan prokes.

“Soalnya kan kebanyakan orang-orang ini kalau tidak disupervisi sering kali abai, makanya saya berharap sama-sama disiplin dan jangan lalai,” terangnya di Kapal Wisata Pesut Bentong.

Penurunan ini lanjut Sri Wahyuni, bukan karena Covid-19 sudah selesai. Namun ini adalah hasil nyata dari kerja keras bersama mulai penyediaan vaksin, pembatasan dan lainnya. Maka, harus dipertahankan sebaik mungkin agar tidak terjadi lonjakan.

“Jangan sampai pencapaian ini malah menjadi lonjakan hanya karena kita euforia setelah PPKM. Tetap terapkan prokes di mana pun dan kapan saja,” tegasnya. (editor: irfan)

Related posts

Presiden PKS dan Jurnalis Kaltim Bermain Mini Soccer, Kampanyekan Gaya Hidup Sehat

Adi Rizki Ramadhan

HET Dikeluhkan Distributor Beras di Samarinda: Petani dan Pelaku Usaha Semakin Terjepit

adinda

Pesona Tari Hudoq di Pembukaan EBIFF 2025, Makna Mendalam Budaya Dayak

Adi Rizki Ramadhan

Leave a Comment

You cannot copy content of this page