infosatu.co
Samarinda

Pelaku Ekraf Fashion Sambut Finalisasi Raperda, Berharap Pendorong Kemajuan Usaha

Teks: Pelaku Ekraf Fashion Sambut Finalisasi Raperda, Berharap Pendorong Kemajuan Usaha

Samarinda, infosatu.co – Finalisasi Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Ekonomi Kreatif di Kantor DPRD Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) mendapat respons positif dari para pelaku ekonomi kreatif.

Salah satunya datang dari perwakilan subsektor fashion yang turut hadir dalam rapat tersebut.

Owner pemilik brand Gilfantee, Musrifah menyampaikan bahwa proses finalisasi hari ini menjadi momentum penting untuk memperkuat posisi dan kebutuhan pelaku ekraf di tingkat kota.

Saat ditemui seusai rapat, ia mengaku bersyukur dan merasa optimis terhadap arah pengembangan ekonomi kreatif ke depan.

“Alhamdulillah, semoga dengan adanya Perda kali ini bisa membawa perubahan yang lebih baik,” ujarnya.

Menurut Musrifah, banyak poin penting yang dibahas dalam rapat, mencakup berbagai bab dan pasal yang dinilai sangat detail dan berkesinambungan dari pembahasan pekan sebelumnya.

Ia menjelaskan bahwa poin-poin yang disampaikan sudah cukup jelas mencakup kebutuhan pelaku ekraf.

Ia berharap penetapan regulasi ini dapat membuka peluang baru dan meningkatkan kualitas pelaku ekonomi kreatif, khususnya di sektor fashion yang ia wakili.

“Mudah-mudahan dengan adanya penetapan ini akan membaru lebih banyak lagi, terutama untuk meningkatkan pelaku ekonomi kreatif di fashion,” tuturnya.

Terkait keputusan rapat, ia menyatakan cukup puas meski tetap menilai bahwa masih ada ruang penyempurnaan seiring berjalannya waktu.

“Tetap ada kurang, tapi kita harus berjalan dengan waktu. Nanti ada perubahan. Namanya juga kesempatan baru,” terangnya.

Ia menegaskan bahwa hasil rapat sudah mengerucut dan secara prinsip telah berada di tahap final, meski evaluasi teknis tetap akan dilakukan.

Beberapa hal terkait pengembangan fasilitas ekraf seperti sertifikasi profesi dan pembiayaan juga telah ikut dibahas dalam pertemuan tersebut.

Secara umum, Musrifah menilai materi regulasi sudah lengkap, namun pelaksanaannya masih menunggu mekanisme teknis di lapangan.

“Secara isi sudah lengkap, cuma nanti tunggu teknisnya saja. Semoga membawa perubahan yang lebih baik,” tambahnya.

Lebih lanjut, Musrifah juga menyoroti pentingnya peningkatan akses bagi pelaku pemula di sektor fashion agar pengembangan ekraf semakin merata.

“Yang pemula harus dapat akses lebih banyak supaya bisa berkembang,” sarannya.

Meski mengakui dalam perda masih ada beberapa poin yang perlu diperdalam, ia menegaskan bahwa hal tersebut akan dijelaskan lebih lanjut pada tahapan teknis selanjutnya.

“Secara umum sudah dijelaskan, nanti tunggu saja secara teknis,” pungkasnya saat ditemui awak media, Selasa 2 Desember 2025.

Dengan finalisasi regulasi ini, pelaku ekonomi kreatif berharap langkah pemerintah tidak hanya berhenti pada penyusunan Perda.

Tetapi juga diwujudkan melalui implementasi teknis yang mampu memperkuat ekosistem kreatif dan membuka ruang lebih luas bagi talenta lokal untuk berkembang.

Related posts

Musrifah Dukung Raperda Ekraf, Angkat Identitas Kaltim Lewat Brand Fashion ‘Gilfantee’

Firda

Tutup Peluang Penyimpangan, KPK Dorong Pencegahan Korupsi Sejak Awal

Firda

MSI Grup Buka Toko Grosir, Perkuat Ekonomi Internal dan Fasilitasi Karyawan

Rizki

Leave a Comment

You cannot copy content of this page