Samarinda, infosatu.co – Wali Kota Samarinda Andi Harun memimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat Mahakam Tahun 2023 di Mako Polresta Samarinda, Senin (17/4/2023).
Andi Harun mengatakan bahwa setiap tahunnya pelaksanaan Operasi Ketupat Mahakam dilaksanakan dalam rangka untuk memberi rasa aman dan nyaman bagi para pemudik, baik pada arus mudik maupun balik.
“Agar memberikan rasa aman dan nyaman di tengah-tengah masyarakat dalam suasana akhir Ramadan,” ungkapnya saat ditemui awak media usai kegiatan.
Kegiatan Operasi Ketupat Mahakam di Kota Samarinda yang diselenggarakan oleh Polresta Samarinda bersinergi dengan pihak-pihak terkait dalam rangka bahu-membahu menjaga amanat Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Presiden RI Joko Widodo.
“Untuk menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif dalam lingkungan masyarakat. Menciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi masyarakat yang melakukan mudik baik pada saat mudik maupun arus baliknya,” jelasnya.
Orang nomor satu di Kota Samarinda itu juga menilai bahwa saat ini memang sudah longgar. Akan tetapi, sampai saat ini pemerintah belum secara resmi membebaskan status dari pandemi Covid-19 atau lebih tepatnya masih dalam masa transisi.
Dengan demikian, dirinya meminta kerja sama semua masyarakat untuk menyukseskan akselerasi vaksinasi khususnya, sehingga saat menyelenggarakan mudik masyarakat aman dari penyebaran Covid-19.
“Sehingga kami harapkan untuk tidak boleh bereuforia dan harus tetap waspada. Tadi malam saya membaca berita bahwa ada lagi varian baru. Jadi kita harus tetap waspada. Kita imbau pada masyarakat untuk tetap waspada. Sedapat mungkin untuk tetap melakukan protokol kesehatan. Ya screening tetap harus dilaksanakan,” terangnya.
“Apalagi seperti tadi dalam sambutan Kapolri terjadi peningkatan pemudik di seluruh Indonesia. Dari 87 menjadi 123 juta orang tahun ini. Sehingga semua aspek dari soal arus mudik dan arus balik harus menjadi perhatian bersama masyarakat yang melakukan mudik karena ini tugas kita bersama,” tuturnya.
Sementara itu, Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli mengatakan dalam Operasi Ketupat Mahakam Tahun 2023 khususnya di Kota Samarinda pihaknya mendirikan 11 pos yang terdiri dari 8 pos pengamanan, 1 pos pelayanan dan 2 pos terpadu.
Selain itu untuk total personel yang terlibat yakni 1.290 personel yang terdiri dari gabungan TNI, Polri, Dishub, Satpol PP, BPBD, KSOP, KPLB, total ada 1.290personel.
“Yang pasti kami menjamin keamanan dan kenyamanan sebagaimana moto mudik lebaran tahun ini “Mudik Aman dan Berkesan” sehingga harapannya seluruh warga khususnya yang ada di Kota Samarinda dapat menjalankan merayakan hari raya lebaran ini dengan aman nyaman kemudian bisa tertib,” pungkasnya