Samarinda, infosatu.co – Anggota Komisi ll Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda Abdul Rofik menilai tidak ada lagi perdebatan tentang Pancasila sebagai ideologi dalam berbangsa dan bernegara.
Akan tetapi kata Rofik persoalan yang penting dan terlupakan terkait Pancasila itu sendiri ialah masyarakat tidak memahami nilai-nilai Pancasila.
“Tidak memahami secara utuh hanya sepenggal-penggal. Sehingga rawan sekali terjadi perpecahan,” ungkapnya dalam kegiatan Sosialisasi tentang Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (Wasbang), di Black Orchid Cafe, Jalan Lai, Kecamatan Samarinda Ulu, Selasa (29/11/2022).
Sehingga perlu adanya sosialisasi atau diberikan pemahaman kepada masyarakat khususnya generasi muda untuk lebih dalam mengetahui tentang nilai-nilai ideologi Pancasila serta memahami makna dari wawasan kebangsaan
“Jadi ini sosialisasi penting bagi masyarakat khususnya generasi muda Samarinda saat ini,” jelasnya.
Tidak hanya itu ia juga mengajak generasi muda untuk terus saling bergotong royong dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Apalagi saat ini, lanjut Rofik, sering terjadi aktivitas permasalahan sosial yang mengarah kepada potensi konflik. Sehingga menyebabkan lunturnya jiwa nasionalisme.
Dengan demikian pemahaman ideologi Pancasila hadir sebagai dasar negara, bhinneka tunggal ika sebagai semboyan persatuan yang terus ditampilkan oleh generasi penerus.
“Jiwa patriotisme dan nasionalisme harus tetap tumbuh dan berkembang di lingkungan rakyat Indonesia, terkhususnya generasi muda di Kota Samarinda,” pungkasnya.
