Bontang,Infosatu.co– Peluang Neni Moerniaeni untuk bisa kembali mempimpin Kota Bontang terbuka. Nama Neni muncul saat digelar Rapat Pleno Diperluas DPD II Partai Golkar Bontang belum lama ini.
Sebagaimana disampaikan Ketua DPD Kota Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam, kepada MSI Group, Senin(20/6/2022) di DPRD Kota Bontang.
“Bunda Neni Moerniaeni akan di bawa ke rapat kerja daerah (rakerda) dan rapat pimpinan daerah (rapimda) yang akan digelar dalam beberapa waktu ke depan dalam koordinasi DPD I Partai Golkar Kaltim,”kata Andi Faiz.
“Usulan seluruh pengurus Golkar, Bunda Neni diharapkan bisa kembali menjadi calon wali kota Bontang,” sambungnya.
Faiz menjelaskan usulan itu baru muncul saat digelar rapat pleno diperluas. Sebab itu, pihaknya masih akan melakukan konsolidasi dan akan melaporkan usulan itu saat rakerda dan rapimda yang waktu pelaksanaannya masih belum ditentukan.
Dalam rakerda dan rapimda nanti, juga akan dilaporkan hasil-hasil kesepakatan yang diperoleh dari Rakornis Partai Golkar Regional Kalimantan yang digelar di Balikpapan belum lama ini dan dihadiri Ketua Umum Partai Gokar Airlangga Hartarto.
Lebih lanjut, kata Faiz, nanti membicarakan target dan langkah politik yang akan dilakukan, dan akan menyampaikan usulan rapat pleno yang kembali mengusung Hj Neni Moerniaeni dalam pemilihan wali kota Bontang periode berikutnya.
“Hasil rapat pleno memang mengerucut ke Bunda Neni. Tetapi ini akan kita pertegas ketika kita minta usulan saran di rakerda dan rapimda nanti. Memang untuk rapat pleno kemarin kita tetap solid ke Bunda Neni, walaupun Bunda Neni sendiri belum pernah menyatakan sikap apakah maju ke DPR, DPRD atau kembali mengabdi di Kota Bontang,”urainya.
Diakuinya, Golkar Bontang hingga saat ini masih melihat figur yang paling layak untuk kembali memimpin Bontang adalah Bunda Neni.
“Karya-karya beliau sudah teruji dan terbukti selama menjadi wali kota. Kerja nyata sudah banyak dirasakan masyarakat Bontang,” pungkasnya.
