Cilacap, infosatu.co – Upacara pengibaran bendera dalam peringatan HUT ke-76 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) tahun 2021 tingkat Kecamatan Sidareja digelar di Alun-alun Kecamatan Sidareja, Selasa (17/8/2021).
Bertindak selaku Inspektur upacara Camat Sidareja Martono dan Komandan upacara Pelda Sugita Batuud Koramil 11/Sidareja. Sedangkan pengibar bendera siswa-siswi SMA Negeri 1 Sidareja, Komandan Kompi l Wasman, (SDN Sidareja 01) Komandan Kompi ll Untung Dwiyono (SDN Sidareja 03) Komandan Kompi Ill Marijan (Pelaksana Trantibum Sidareja) Komandan Kompi IV Iwit Febi Subekti ( UPT BPBD Sidareja) Paduan Suara dari PGRI Kecamatan Sidareja.
Undangan turut dihadiri Wakil Ketua DPRD Cilacap Saeful Musta’in, perwakilan dari Polsek, Koramil 11/ Sidareja, Kepala UPTD/Instansi se-Kecamatan Sidareja, Kepala Desa, Ormas Pemuda Pancasila, Kokam, Banser dan RAPI.
Amanat Gubernur Jawa Tengah yang dibacakan Camat Sidareja mengatakan hari ini adalah tahun kedua Indonesia merayakan kemerdekaan di tengah pandemi.
“Sudah 100 ribu lebih angka saudara kita gugur terpapar Covid-19, tiga juta lebih saudara kita merasakan perih, banyak orang bertumbangan, pedagang, pengusaha, karyawan termasuk tenaga medis, bukan hanya sektor perekonomian dan kesehatan, hampir seluruh kehidupan terkena pukulan telak pandemi ini,” tegasnya.
Kemudian, setiap hari kabar orang meninggal maupun usaha yang gulung tikar terus terdengar di grup-grup whatsapp dan media sosial.
“Jadinya sebagai penebar duka dan doa, sedih, capek, marah dan muak bergantian masuk didada, seolah-olah sudut untuk bahagia sudah tidak tersisa, seolah-olah kehidupan yang aman dan nyaman sudah tidak ada,” urainya.
Selanjutnya, semua jadi saksi betapa beratnya perjuangan di tengah pandemi, terlebih perjuangan teman-teman tenaga medis untuk mengalahkan pandemi, bahkan demi keselamatan masyarakat lebih dari 1.400 tenaga kesehatan (nakes) meninggal dunia dan 110 orang di antaranya adalah nakes dari Jawa Tengah.
“Maka di tengah Upacara Kemerdekaan RI, saya ingin memberi hormat setinggi-tingginya kepada para nakes. Kami bersama kalian, dengan Hazmat yang saya kenakan ini dapat ketularan semangat dan spirit kemanusiaan para tenaga medis di tengah pandemi. Semangat dan spirit itu juga saya harapkan menular pada semua masyarakat yang saat ini sedang menjalani isolasi mandiri (isoman). Yang penting, kita harus terus berjuang untuk pulih dan meningkatkan imun,” tegasnya. (editor: irfan)
