infosatu.co
NASIONAL

Layanan Imigrasi di Bandara dan Pelabuhan Telah Pulih dari Serangan Ransomware

Teks: Pemeriksaan layanan keimigrasian di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Jakarta yang sempat diserang virus rasomware. Sumber foto: Instagram Ditjen Imigrasi

Jakarta, infosatu.co – Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) menyatakan bahwa layanan keimigrasian di bandara maupun pelabuhan telah pulih setelah sempat terganggu serangan siber.

Yang sempat mengalami gangguan itu, seperti Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Bandara I Gusti Ngurah Rai (Bali), Bandara Internasional Juanda (Surabaya), Bandara Internasional Kualanamu (Medan), Bandara Internasional Hang Nadim (Batam). Selain itu, Pelabuhan Batam Center dan Nongsa.

“Layanan seperti pemeriksaan keimigrasian, autogate, visa, izin tinggal, M-Paspor, dan Cekal Online sudah berjalan normal,” ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi Kemenkumham RI Silmy Karim dalam keterangannya di instagram @ditjen_imigrasi, Selasa (25/6/2024).

Meski demikian, ia mengakui bahwa sistem paspor masih terkendala. Gangguan ini disebabkan oleh masalah di Pusat Data Nasional (PDN) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).

Sementara itu, Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Hinsa Siburian menjelaskan adanya dugaaan serangan siber terhadap pusat data nasional sementara (PDNS) 2 yang mengakibatkan sejumlah layanan publik tidak bisa berjalan normal.

“Pertama, kami menyampaikan permohonan maaf atas layanan publik masyarakat yang terganggu atas insiden tanggal 20 Juni lalu,” ungkapnya dalam keterangan persnya, Senin (24/6/2024).

Ia menyebut, serangan siber berupa ransomware membuat lumpuh pelayanan publik. “Insiden PDNS ini dalam bentuk ransomware dengan nama Brain Cipher Ransomware pengembangan dari LockBit 3.0. Hal itu sesuai dengan hasil sementara dari forensik BSSN,” jelas Hinsa.

Saat ini, BSSN bersama Kemenkominfo, Cyber Crime Polri, penyedia layanan PDNS Telkomsigma dan Lintasarta tengah menganalisis bukti forensik digital yang berhasil didapatkan.

“Masih terus berproses mengupayakan investigasi secara menyeluruh pada bukti-bukti forensik yang didapat,” ujar Hinsa.

Related posts

UMKM Kuliner Kabupaten Bekasi Tembus Pasar Global, Pelaku Usaha Ibu Rumah Tangga

Nur Alim

Bimbel Gratis dan Santunan Anak Yatim Langkah Awal Yayasan Lentera Bhakti

Zainal Abidin

KPK Tahan Ketua Kadin Kaltim Dayang Donna, Tersangka Suap IUP Rp3,5 Miliar

Rizki

Leave a Comment

You cannot copy content of this page