Penulis : Lilik – Editor : Achmad
Balikpapan, infosatu.co-Dengan tidak lolosnya calon dari jalur independen pasangan Solehudin Siregar – Muhammad, pada Pilkada serentak 23 September mendatang, dimana ada suara sumbang terkait tidak lolosnya pada tahapan administrasi diduga jumlah dukungan sebagian hilang.
Mendengar kabar tersebut, Ketua KPU Balikpapan Noor Thoha, membantah adanya kabar yang berkembang di masyarakat yang mana ada
tuduhan KPU menghilangkan sejumlah data dari bakal calon pasangan Solehudin Siregar – Muhammad, itu tidak benar.
“Jadi perlu diluruskan tudingan yang tidak mendasar perlu diluruskan karena kami tidak melakukan sebagaimana kabar yang berkembang,”ucapnya Rabu (26/3/2020 ).
Ia, menjelaskan pada 23 Februari 2020, sekitar pukul 23.45 wita, pasangan bacalon Solehudin Siregar – Muhammad, jumlah dukungan yang tertera diaplikasi Silon masih berkisar diangka 400 sekian, namun saat diatas jam 20.00 mulai ada pergerakan dan angka terakhir mencapai 33.000 lebih dukungan .
“Tentu saja syarat minimal yang diminta 39.450, tidak terpenuhi oleh Bacalon Siregar – Muhammad. Akan tetapi ketika Bacalon sudah menyerahkan dukungan ke KPU wajib dibuatkan berita acara,” tegasnya.
Diberita acara disebutkan berapa jumlah dukungan yang diserahkan, berapa jumlah dukungan yang lengkap dan dukungan yang tidak lengkap.
“Dokumen dukungan terdapat fotocopy KTP, dimana yang boleh membuka kotak dukungan hanya dilakukan bacalon. Kami tidak boleh membuka kotak dalam keadaan terkunci sedangkan kunci hanya dipegang oleh tim bacalon.” tutupnya.
