
Samarinda, infosatu.co – Komisi III DPRD Kaltim melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke empat lokasi pembangunan yang ada di wilayah Samarinda.

Lokasi yang dikunjungi tersebut yakni gedung B DPRD Kaltim, gedung BPKAD Kaltim Jalan Kesuma Bangsa, pembangunan RSUD Korpri Kaltim di Sempaja dan pembangunan gedung Inspektorat Kaltim di Jalan Kadrie Oening.
Menanggapi hal itu, Anggota Komisi III DPRD Kaltim Sarkowi V Zahry mengatakan jika pembangunan gedung BPKAD Kaltim di Jalan Kesuma Bangsa itu kena denda sebesar 5 persen karena tidak selesai tahap pertamanya.
“Itu kan dua tahap, tapi tahap pertama tidak selesai sehingga kena Pergub 71 dan mereka kena denda 5 persen,” ungkapnya kepada infosatu.co di sela-sela sidak, Selasa (14/9/2021).

Sementara itu, Sekretaris Komisi III DPRD Kaltim H Baba juga membenarkan jika pembangunan gedung BPKAD pada tahap pertama tahun kemarin memang kena penalti.
“Sedangkan tahap kedua ini kan urusan baru lagi. Kita lihat saja bagaimana progresnya di akhir tahun, semoga segera selesai, namun kalau kita lihat dari kerjanya bisa finish sampai akhir tahun ini,” bebernya.
Disinggung terkait bagaimana progres pembangunan gedung Inspektorat di Jalan Kadrie Oening, Baba menerangkan jika dilihat dari struktur kemungkinan pembangunan ini bisa dikejar hingga akhir tahun.
“Karena hanya dua sampai tiga lantai saja dengan struktur dalam waktu 4 bulan. Kalau kita lihat dari peralatan dan material ini sudah mencukupi dan bagus progresnya,” ucapnya.
Hanya saja, Baba khawatir dengan pembangunan RSUD Korpri di Sempaja. Pasalnya sudah harus selesai 100 persen di akhir tahun 2021.
“Saya khawatir dengan RSUD Korpri, kecil sekali kemungkinan bisa tercapai hingga akhir tahun. Apalagi kita tahu bahwa finishing itu yang repot, semua itu penuh dengan struktur 3 lantai. Tapi mudah-mudahan didukung dengan cuaca,” katanya.
Melihat cuaca penghujan seperti saat ini, Baba agak terlihat pesimis jika pembangunan RSUD Korpri bisa segera selesai di akhir tahun.
“Namun jika cuaca mendukung mungkin bisa kita kejar. Tapi dikhawatirkan lagi jika nanti kerjanya buru-buru, seharusnya hasil pembangunan cantik malah tidak rapi kualitasnya. Pokoknya semua target pembangunan selesai di akhir tahun,” tegasnya. (editor: irfan)