infosatu.co
DPRD BONTANG

Komisi II Sarankan Dinas Pariwisata Terpisah dari Dispopar Bontang

Anggota Komisi II DPRD Kota Bontang, Suharno

Bontang, infosatu.co – Bontang merupakan Kota Industri. mengantisipasi langkah pasca migas di Kota Taman Pemkot bersama DPRD Bontang terus melakukann upaya langkah strategis untuk menghidupkan Kota Bontang.

Anggota Komisi II DPRD Kota Bontang, Suharno mengatakan untuk menghidupkan kembali Kota Bontang pasca migas. Ia menyarankan agar ada lembaga khusus yang menangani hal itu guna menunjang pariwasata.

Sehingga ia mengusulkan agar Dinas Pariwisata yang saat ini tergabung dalam Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dispopar) dipisahkan. Hal itu bertujuan agar lebih menfokuskan untuk mempromosikan pariwisata di Bontang.

“Saya mengusulkan agar Dinas Pariwisata di pecahkan dari Dispopar,” ungkapnya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Dispopar Bontang, Selasa (21/6/2022).

Selain itu, ia menilai jika Dinas Pariwisata terpisah maka program dan pengembangan wisata akan lebih terfokuskan terlebih juga anggaran tidak akan terpecah.

“Harapannya Pemkot Bontang segera merealisasikan itu sebelum tahun 2024,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Komisi Il DPRD Bontang, Rustam menyarankan agar Dinas Pariwisata digabungkan dengan Dinas Kebudayaan. Yang artinya Dinas Kebudayaan harus ikut dipecahkan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud).

“Akan lebih baik jika Dinas Pariwisata dan Kebudayaan digabung, sebab budaya, tradisi dan rumah adat juga bisa merujuk pada wisata budaya,” pungkasnya.

Related posts

Arfian Arsyad Mengapresiasi Rencana Pemerintah dalam Program Belajar Bahasa Inggris untuk Paskibraka

Asriani

Enam Fraksi DPRD Bontang Menyetujui Raperda RPJMD 2025-2029, PDIP dan PKB sampaikan Beberapa Catatan

Asriani

Fraksi PKS bersama Nasdem Beri Delapan Catatan dalam RPJMD Bontang 2025-2029

Asriani

Leave a Comment

You cannot copy content of this page