Penulis: Lydia – Editor: Irfan
Bontang, infosatu.co-Dua warga Bontang yang merupakan klaster Ijtima Gowa telah dinyatakan positif Corona Virus Disease (Covid-19) pada Kamis, 16 April 2020. Namun diperkirakan masih ada peserta lain yang belum melapor sehingga belum bisa diperiksa secara intensif. Hal ini diungkapkan langsung oleh Kasi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kementerian Agama (Kemenag) H Ali Mustofa.
“Kemungkinan masih banyak yang belum melapor, ini harus dicari,” ungkap Ali di Ruang Kantor Kemenag Jalan Kapten Piere Tendean Bontang, Jumat (17/4/2020).
Ali menegaskan agar mereka (alumni peserta Ijtima Gowa) secara sukarela melaporkan diri, agar tidak membuat masyarakat resah.
“Kita saja mau diperiksa dengan Rapid Test, namun alatnya terbatas dengan harga yang mahal. Sehingga tidak memungkinkan, diutamakan yang baru datang dari luar kota atau provinsi. Terutama yang datang dari zona merah harus diprioritaskan dan diperiksa tim medis,” ujarnya.
Dia menambahkan, apabila tim Covid-19 menghadapi mereka yang keras dan tidak mau melakukan pemeriksaan, Kemanag juga akan turun membujuk.
“Saya harap yang lain bisa proaktif melaporkan diri. Alhamdulillah jika diperiksa dan hasil negatif. Jikalau hasil positif akan kita bina dan dikawal ke RSUD untuk diobati. Semua ini demi kebaikan mereka dan masyarakat,” paparnya.