infosatu.co
DPRD KALTIMPOLITIK

Kaltim Perlu Bangun Rumah Sakit Khusus, Rusman Ya’qub: Penderita Penyakit Paru-Paru Cukup Banyak

Penulis : Sukri – Editor : Achmad

Samarinda, infosatu.co – Wabah virus corona mulai menjalar ke Kalimantan Timur. DPRD maupun Pemerintah Kaltim, harus duduk bersama memikirkan bagaimana Covid-19 ini,  tidak menyebar kemana-mana. Karena penyakit ini salah satu penyakit yang ganas dan mematikan. Dalam  upaya pencegahan perlu dipikirkan untuk membangun rumah sakit khusus isolasi seperti penyakit menular lainnya. Hal ini disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Kaltim Rusman Yaqub, Rabu (18/3/2020)

Menurutnya pembangunan rumah sakit khusus itu sangat penting bukan hanya untuk Covid-19, saja, namun untuk segala penyakit menular lainnya. Kaltim belum memiliki rumah sakit khusus isolasi, padahal penyakit infeksi merupakan penyakit yang sudah sering kali terjadi di tengah-tengah  masyarakat, seperti penyakit TBC, yang sudah masuk urutan kedua dunia, infeksi paru-paru dan yang baru muncul virus corona,” ucapnya.

“Kaltim mempunyai kemampuan keuangan mendirikan rumah sakit khusus penyakit infeksi (RSPI) seperti di Jakarta Rumah Sakit Prof. dr Sulianti Saroso,” ajaknya

“Karena penderita penyakit paru-paru jumlahnya cukup banyak. Jika membangun stadion besar bisa, rasanya membangun  rumah sakit khusus lebih bisa,”candanya.

Berdasarkan catatan Dinas Kesehatan Kaltim pada tahun 2015, setiap tahunnya ditemukan penderita TBC sekitar 2.250-2.400 orang. Penderita TBC Paru di Kaltim, baru 32,5 persen terdeteksi jadi prevalensinya ada diangka 67,5 persen belum terdeteksi.

Related posts

Jahidin: Wartawan Bagian Tak Terpisahkan dari Tugas DPRD Awasi Aset Daerah

adinda

Jahidin: Bongkar Bangunan Liar di Aset Daerah, Nilai Kelalaian Sudah Puluhan Tahun

adinda

Fadly Imawan Minta Pemerintah Beri Afirmasi Pendidikan di Wilayah Tertinggal

adinda

Leave a Comment

You cannot copy content of this page