“Ada delapan orang jamaah haji asal Majalengka yang meninggal dunia di Makkah Al Mukarromah,” kata Endang.
Selain itu, Kamali (68) asal Desa Buntu, Kecamatan Ligung, Juhariyah (71) asal Desa Cibentar, Kecamatan Jatiwangi, Carim (60) asal Desa Cidenok, Kecamatan Sumberjaya, Yadi Cakra Wasan (75) asal Desa Randegan Wetan, Kecamatan Jatitujuh, dan Suharja Wardi Ardi (69) asal Desa Babakansari, Kecamatan Bantarujeg.
Terkait Suharja yang sebelumnya sempat hilang, Endang menjelaskan. Almarhum tim Linjam (Perlindungan Jamaah) temukan di RS Mu’aisyim Mina Makkah, dalam keadaan sudah meninggal dunia.
‘’Beliau diperkirakan kelelahan ketika berhari-hari hilang,’’ terang Endang.
Endang mengatakan, menurut informasi yang ia terimanya, jenazah Suharja sudah termandikan dan tersholatkan di Masjidil Haram pada Ahad (16/7/2023). Jenazah almarhum juga langsung mereka kebumikan di Makkah.