Nusantara, infosatu.co – Pembangunan jalan tol dari Balikpapan menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) terus dipacu. Tujuannya, agar waktu tempuh antara dua lokasi tersebut dapat segera dipersingkat dari 2,5 jam menjadi hanya 70 menit.
Perjalanan darat yang semakin singkat itu ditargetkan dapat ditempuh pada Agustus nanti atau sebelum pelaksanaan upacara HUT Kemerdekaan RI.
“Biasanya kalau dari Bandara Balikpapan sampai IKN itu 2,5 jam, tapi dengan apa yang dikerjakan oleh Pak Reza dan teman-teman sekarang ini, insyaallah pada akhir bulan Juli sudah bisa hanya 70 menit dari Bandara Balikpapan” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Kepala Otorita IKN Raja Juli dikutip dari akun instagram @ikn_id, Jumat (28/6/2024).
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur Reiza Setiawan mengatakan bahwa jalan tol Balikpapan-IKN yang akan dioperasionalkan sepanjang 82,6 kilometer (km).
“Jadi memang kami sedang membangun jalan tol dari mulai Bandara Sepinggan sampai ke KIPP memang belum selesai semua. Baru sebagian. Per Agustus Balikpapan-IKN 82,6 kilometer akan ditempuh dalam 70 menit,” jelasnya.
Namun, waktu tempuh tersebut bisa kembali dipersingkat hanya sekitar 50 menitan saat jalan tol ini telah selesai semua yang ditargetkan pada Desember 2024.
“Nanti kalau sampai Desember, semuanya sudah tembus kita akan bisa mencapai lagi sekitar 45 sampai 50 menit,” ujar Reiza.
Selain jalan tol, Bandara VVIP dekat dengan kawasan IKN juga akan dioperasionalkan pada 1 Agustus 2024. Hal ini mendukung kelancaran sebelum pelaksanaan upacara HUT Kemerdekaan RI.
“Ini merupakan kali kedua saya berkunjung ke proyek bandara IKN pada bulan Juni 2024. Saya benar-benar ingin memastikan bahwa bandara ini dapat beroperasi pada 1 Agustus 2024, guna mendukung konektivitas di wilayah IKN, khususnya dalam rangka menyukseskan upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia,” jelas Menteri Perhubungan Budi Karya Sumardi saat meninjau langsung ke proyek tersebut, Jumat (21/6/2024).
Dalam kunjungannya, Menhub juga meninjau beberapa titik, seperti lokasi landas pacu dan gedung terminal bandara.
Saat ini, kata Budi, landas pacu Bandara IKN sudah memasuki tahap pengaspalan lapisan pertama. Dengan demikian, pada 1 Agustus nanti sudah bisa didarati oleh pesawat narrow body (pesawat berukuran kecil).
“Namun demikian, Bandara IKN nantinya juga bisa didarati oleh pesawat berbadan besar seiring dengan penambahan lapisan yang akan dilakukan pada tahap berikutnya,” katanya.
