Penulis: Dina – Editor: Irfan
Samarinda, Infosatu.co – Terjadinya pandemi Covid-19 di Indonesia dan wilayah Kaltim salah satunya memaksa daerah untuk membuat Rumah Sakit Karantina Covid-19. Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim memilih Gedung Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Kaltim di Jalan WR Monginsidi Samarinda Ulu menjadi Rumah Sakit Karantina.
Adanya Rumah Sakit Karantina dinilai sangat membantu merelaksasi pasien positif Covid-19 yang sudah memasuki perawatan satu bulan lebih tujuh hari. Hal ini pun disampaikan oleh Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Samarinda Ismed Kosasi, bahwa sejak adanya
Rumah Sakit Karantina di Gedung Bapelkes Kaltim, RSUD IA Moeis dan RSUD Abdul Wahab Syahranie (AWS) zero pasien Covid-19.
“Sampai saat ini pasien Covid-19 yang ada di karantina Gedung Bapelkes Kaltim sudah ada di bawah dari 5 pasien,” ujar ismed kepada infosatu.co melalui chat whats app, Minggu (28/6/2020).
Ia mengatakan semoga saja tidak bertambah lagi, apalagi saat ini sudah masuk dalam fase relaksasi ketiga.
Kemudian Ismed mengucapkan terkait hasil rapid test KPU Kota Samarinda serta staf, PPK, dan PPS akan keluar pada hari Senin (29/6/2020).
“Hasil tersebut akan langsung diberikan ke KPU Kota Samarinda, dan memang rapid test kemarin belum semua dilakukan dan akan dilanjutkan pada senin nanti,” imbuhnya.