Bontang, infosatu.co – BPJS Ketenagakerjaan menggandeng Badan Kordinasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Bontang dan guru ngaji menjadi kepesertaan program BPJS yang ditandai dengan penyerahan kartu kepesertaan, Senin (2/11/2020).
Realisasi kepesertaan ini atas kerja sama antara BPJS Ketenagakerjaan dengan BKPRMI.
Ketua BKPRMI Bontang Atim Prasojo mengatakan bahwa dirinya sangat antusias dengan kerja sama ini.
Ia berharap dengan adanya perlindungan kepada guru ngaji di Bontang, membuat kesejahteraan guru ngaji bisa lebih diperhatikan.
Dia mengungkapkan bahwa seharusnya semua pekerja, termasuk pekerja keagamaan mendapat perlindungan kecelakaan kerja dan jaminan kematian.
“Ini untuk melindungi pekerja keagamaan ketika terjadi kecelakaan kerja,” sebut Atim.
Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bontang Muhammad Romdhoni menambahkan kegiatan ini merupakan langkah awal untuk mensosialisasikan manfaat program jaminan sosial ketenagakerjaan dalam hal melindungi semua pekerja, termasuk pekerja keagamaan.
Saat ini telah didata bahwa sebanyak 957 anggota BKPRMI telah didaftarkan pada program tersebut.
“Ke depannya, kita akan menargetkan kepesertaan petugas agama. Sehingga seluruh pekerja lintas agama ini akan terlindungi melalui program jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian, guru ngaji adalah seseorang yang memberikan kita bekal di hari kemudian,” ujarnya. (editor: irfan)