infosatu.co
PENDIDIKAN

IKIP PGRI Kaltim Gelar PKKBM, Dorong Mahasiswa Siap Hadapi Dunia Perkuliahan

Teks: Acara pembukaan PKKBM IKIP PGRI Kaltim

Samarinda, infosatu.co – Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) PGRI Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKBM) pada Rabu, 20 Agustus 2025.

Agenda tersebut diikuti oleh 268 calon mahasiswa yang berasal dari berbagai program studi.

Tercatat 44 mahasiswa dari program Pendidikan Ekonomi, 176 dari Pendidikan Kepelatihan Olahraga (PKO), 34 dari Pendidikan Vokasional Teknologi Otomotif (PVTO) serta 14 mahasiswa lama yang sebelumnya belum sempat mengikuti kegiatan serupa.

Seluruh rangkaian PKKBM berlangsung selama empat hari, hingga Sabtu, 23 Agustus 2025.

Rektor IKIP PGRI Kalimantan Timur, H. Suriansyah Hage, menegaskan bahwa PKKBM merupakan momentum penting bagi perguruan tinggi dalam menyambut generasi baru.

Kegiatan ini, kata dia, bukan sekadar seremoni penerimaan, melainkan sarana pembekalan awal agar mahasiswa siap memasuki dunia perkuliahan.

“Melalui kegiatan ini mahasiswa diharapkan lebih siap menghadapi transisi menuju kehidupan perkuliahan yang menuntut kemandirian dan kedewasaan sekaligus mempercepat proses adaptasi dengan lingkungan akademik dan sosial yang baru,” ujarnya.

Dalam pelaksanaannya, PKKBM tahun ini dirancang dengan cakupan materi yang luas.

Para peserta dibekali wawasan kebangsaan, kesadaran bela negara, serta pemahaman mengenai jati diri bangsa.

Selain itu, mahasiswa diperkenalkan pada sistem pendidikan tinggi di Indonesia, dinamika perguruan tinggi di era digital dan revolusi industri, hingga materi seputar pengembangan karakter, kewirausahaan, serta kegiatan lapangan.

Untuk memperkuat pemahaman tersebut, panitia menghadirkan sejumlah narasumber lintas bidang.

Dari unsur aparat hadir perwakilan TNI, Polri, serta Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kaltim.

Selain itu, turut diundang perwakilan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Kaltim, anggota Komisi IV DPRD Kaltim, pengusaha lokal dan akademisi.

Suriansyah berharap, kegiatan ini tidak hanya menumbuhkan pemahaman mahasiswa terkait organisasi dan struktur perguruan tinggi, sistem pembelajaran, serta dinamika kemahasiswaan.

Tetapi juga memperkuat kesadaran berbangsa dan bernegara.

Menurutnya, mahasiswa harus ditempa menjadi pribadi yang mencintai tanah air sekaligus menjunjung tinggi peran sebagai insan intelektual.

“PKKBM ini menjadi langkah awal untuk membentuk karakter mahasiswa agar memiliki kecintaan terhadap negeri, sikap kritis, dan semangat belajar yang tinggi. Harapannya, mereka bisa lebih mudah menemukan kiat sukses dalam studi sekaligus mengembangkan diri secara optimal,” tutur Suriansyah.

Senada dengan itu, Ketua Panitia PKKBM IKIP PGRI Kaltim, Tejo Suparno, menggarisbawahi bahwa kegiatan tersebut tidak akan terlaksana tanpa dukungan banyak pihak.

Menurutnya, keterlibatan berbagai institusi, baik dari internal kampus maupun lembaga eksternal, menjadi kunci sukses jalannya program.

Ia menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang berkontribusi, baik secara langsung maupun tidak langsung, dalam mendukung penyelenggaraan kegiatan.

Tejo juga menekankan bahwa PKKBM harus dimaknai sebagai ruang kolaborasi, bukan hanya seremonial tahunan.

Ia berharap, melalui pengenalan kehidupan kampus ini, mahasiswa baru dapat menumbuhkan rasa percaya diri sekaligus mengasah kemampuan adaptasi.

Dengan begitu, mereka mampu menapaki jenjang pendidikan tinggi secara lebih matang dan penuh tanggung jawab.

Related posts

SMAN 16 Samarinda Gelar IHT Pembelajaran Mendalam bersama Pakar Nasional

Adi Rizki Ramadhan

SMAN 16 Samarinda Kenalkan Program Bilingual dan Dual Track untuk Siswa ke Wali Murid

Adi Rizki Ramadhan

SMAN 16 Samarinda Gratiskan Seragam Pelengkap Siswa Jalur Afirmasi Kelas X

Adi Rizki Ramadhan

Leave a Comment

You cannot copy content of this page