Penulis : Romi – Editor : Sukri
Samarinda,infosatu.co – Pemerintah Prov Kaltim gelar workshop bersama jurnalis dalam rangka mengurangi emisi di Kaltim menyonsong Kaltim Bebas Polusi menuju ibu kota baru, Sabtu (7/9/2019) bertempat di Ruang Derawan Hotel MJ Jalan KH. Khalid Samarinda
Kegiatan kali ini dengan tema “Peningkatan Pemahaman Kesadartahuan Publik”mengenai Forest Carbon Partnership Facility Carbon Fund (FPCF – CF) di Kaltim, menghadirkan nara sumber Prof Daddy Ruhiyat, I Wayan Susi Dharmawan dari Kementerian Lingkungan Hidup,Ahmad Wijaya Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial Ekonomi Kebijakan dan Perubahan Iklim, serta Plt. Karo Humas Pemprov Kaltim Hj. Riawati
Menurut Plt.Karo Humas Pemprov Kaltim Hj. Riawati, mengatakan bahwa tujuan digelarnya kegiatan hari ini tiada lain ingin mengajak para jurnalis untuk bisa menyebarkan informasi kepada masyarakat yang benar-benar adanya karena ini sangat penting
“Seperti rencana pemindahan ibu kota negara (IKN) ke Kaltim yang masih banyak mempertanyakan dampak lingkungan apabila pindah ke Kaltim. Ternyata pada hari ini dari para nara sumber menjelaskan tidak akan mengganggu keberadaan hutan Kaltim,”ucap Riawati kepada awak media usai acara
Lebih lanjut, kata Hj. Riawati , apa yang disampaikan oleh beberapa nara sumber, mereka mengatakan itu tidak mengganggu sama sekali.Untuk itu tentu kami berharap rekan-rekan jurnalis terutama yang mengikuti workshop hari ini, agar bisa menyebarkan informasi tersebut kepada masyarakat,”pesannya.
Dengan kegiatan ini. kekhawatiran masyarakat pada hari ini bisa kita sampaikan dengan adanya pemindahan ibu kota ke Kaltim sudah terjawab bahwa dampak yang akan ditimbulkan tidak banyak berpengaruh
“Kaltim sudah melakukan berbagai macam usaha baik dalam pengurangan emisi dan terbentuknya sebanyak 150 kampung iklim plus yang merupakan tujuan pemerintah Kaltim, guna mengurangi berbagai polusi udara.Tapi tidak akan berhasil kalau tak ada partisipasi dari masyarakat dan media punya peran penting,” kata Riawati.
aka semoga kedepannya Pemerintah Provinsi Kaltim akan tetap bersinergi dengan baik kepada media-media yang khususnya hadir dalam workshop kali ini,” tutupnya.